Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Buku keuangan klub kaya Liga Spanyol, Barcelona, menjadi tidak seimbang setelah melalui dua tahap bursa transfer pada musim panas lalu dan Januari ini.
Seperti dikutip Bolasport.com dari Transfermarkt, Barcelona total sudah menghabiskan 324,3 juta euro atau sekitar 5,25 triliun rupiah untuk berbelanja pemain.
Pada musim panas lalu, Blaugrana membelanjakan 192,5 juta euro untuk mendatangkan Ousmane Dembele, Paulinho, Nelson Semedo, Gerard Deulofeu, dan Marlon.
Bulan ini, giliran Philippe Coutinho dan Yerry Mina yang datang ke Camp Nou.
Untuk dua pemain terbaru itu, Barcelona menggelontorkan uang 131,8 juta euro.
(Baca juga: Gelandang Inter Milan Ini Tertarik Pindah ke Liga Inggris)
Barcelona berarti defisit 98,3 juta euro karena pemasukan mereka dari penjualan pemain hanya 226 juta euro atau sekitar 3,6 triliun rupiah.
Uang 226 juta euro itu didapatkan dari penjualan Neymar dan Cristian Tello.
Menyikapi defisit tersebut, seperti dikabarkan Mundo Deportivo, Barcelona berniat melego empat pemainnya di bursa transfer Januari.
Dari penjualan empat pemain ini, pemimpin klasemen Liga Spanyol itu berharap mendapatkan setidaknya 80 juta euro atau sekitar 1,3 triliun rupiah.
Empat pemain yang disebut-sebut masuk daftar jual Barcelona adalah Rafinha Alcantara, Javier Mascherano, Gerard Deulofeu, dan Aleix Vidal.
Keempat pemain ini sudah punya peminat sehingga Barcelona berharap kepindahan mereka bisa direalisasikan sebelum 31 Januari.
Rafinha Alcantara misalnya, diminati Inter Milan. Atau Javier Mascherano, yang diincar klub Liga China, Hebei Dhina Fortune.
Namun, target Barcelona soal pendapatan 80 juta euro mungkin terlalu tinggi.
Permintaan harga mereka jauh di atas taksiran market value keempat pemain yang ingin dijual.
Nilai pasar masing-masing pemain adalah: Rafinha Alcantara 15 juta euro, Javier Mascherano 6 juta euro, Gerard Deulofeu 14 juta euro, dan Aleix Vidal 7,5 juta euro.