Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dua tahun kemudian, Iniesta muda mulai berlatih dengan tim utama Barcelona dan melakoni debut di bawah komando Louis van Gaal pada Oktober 2002.
Saat itu Pep sudah hijrah ke Liga Italia bersama Brescia pada 2001, namun kemudian ia kembali ke Barcelona sebagai pelatih antara tahun 2008 sampai 2012.
Sempat jadi pemain ke-12 alias pemain supersub saat era kepelatihan Frank Rijkaard, Iniesta kemudian jadi bintang di lini tengah Barcelona.
Ia bersama Xavi dan rekan-rekan lain menguasai Spanyol dan dunia dengan memenangi Liga Champions pada 2006, 2009, 2011, dan 2015.
Manchester United Memang Penguasa Final Piala Domestik Inggris https://t.co/Ff0u3fQKiu
— BolaSport.com (@BolaSportcom) April 22, 2018
Guardiola memang sudah memutuskan pergi dari kursi pelatih pada 2012 dan Xavi memilih pindah pada 2015.
Sedangkan Iniesta masih setia berseragam Barcelona, setidaknya hingga akhir musim ini.
Ia membuktikan bahwa perkataan Pep pada 1999 lalu benar adanya, ia masih jadi cahaya terang di Barcelona saat Pep dan Xavi sudah tak terlihat lagi sinarnya.