Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Karena Gerard Pique, Barcelona Jadi Rasakan Guard of Honour di El Clasico

By Taufan Bara Mukti - Senin, 7 Mei 2018 | 16:45 WIB
Bek Real Madrid, Sergio Ramos (tengah), dalam pertandingan La Liga Spanyol 2017-2018 kontra Barcelona di Stadion Camp Nou, Barcelona, Spanyol, pada Minggu (6/5/2018). (PAU BARRENA / AFP)

Laga panas el clasico berakhir dengan hasil imbang 2-2 di Camp Nou, Senin (7/5/2018) dini hari WIB.

Gol-gol pada pertandingan itu dicetak oleh Luis Suarez (10'), Cristiano Ronaldo (12'), Lionel Messi (52') dan Gareth Bale (72').

Sebelum pertandingan digelar, kedua klub sudah terlibat konflik akibat guard of honour.

Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, menolak memberikan guard of honour kepada Barcelona walau tim lawan telah menjadi juara Liga Spanyol.

(Baca Juga: Tekel Tak Mengenai Bola, Barcelona Selamat dari Hukuman Penalti)

Zidane beralasan, Barcelona yang lebih dulu melanggar tradisi guard of honour usai Real Madrid juara Piala DuniaAntarklub.

Pada el clasico jilid I, Real Madrid menjamu Barcelona setelah mereka memastikan diri menjadi jawara pada ajang tersebut.

Akan tetapi Barcelona tak melakukan tradisi guard of honour.

Karena itulah Zidane enggan memberikan guard of honour pada el clasico jilid II.

"Saya bukan orang yang memutuskan untuk memberi guard of honour atau tidak, tetapi setelah Piala Dunia Antarklub saya sadar bahwa bagi mereka tak penting adanya guard of honour," ucap Zidane seperti dilansir BolaSport.com dari Marca.

Komentar Zidane itu disambut dengan sindiran oleh bek Barcelona, Gerard Pique.

(Baca Juga: Wakil Asia Tenggara di Premier League Bisa Bernasib Sama seperti Putra Legenda Man United)

Pique mengatakan bahwa dirinya tak bisa tidur akibat mendengar pernyataan Zidane yang tak mau memberikan guard of honour kepada Blaugrana.

Akan tetapi, Barcelona akhirnya tetap bisa merasakan guard of honour pada el clasico jilid II berkat Pique.

"Setelah saya mengetahui mereka tak mau memberi penghormatan, saya meminta staf untuk melakukannya," ucap Pique seperti dilansir BolaSport.com dari Goal.

"Dengan guard of honour kami meninggalkan lapangan," tutur bek timnas Spanyol itu.

Ya, setelah pertandingan berakhir, para staf dan petinggi klub berjejer di lapangan membentuk pagar penghormatan bagi para pemain.

Berikut cuplikannya:


 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P