Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Marca juga mengutip kalimat balasan Nacho atas kata-kata Pique itu.
"Bagaimana Anda bisa mengeluh, jika mereka (wasit) telah menghukum kami 17 kali?" kata Nacho seperti dilansir BolaSport.com dari Marca.
(Baca Juga: 2 Pelanggaran Keras Ini Cukup untuk Mengusir Gareth Bale dari Lapangan)
2. Lionel Messi vs Alejandro Hernandez
Selepas pertandingan, kapten Real Madrid Sergio Ramos mengatakan bahwa megabintang Barcelona, Lionel Messi, mengintimidasi wasit Alejandro Hernandez di ruang ganti.
"Messi memberi tekanan kepada wasit di terowongan saat jeda babak pertama. Saya tak tahu apakah ada kamera dan saya tak tahu dia bakal memberi keputusan seperti itu di babak kedua," ujar Ramos sebagaimana dikutip BolaSport.com dari Marca.
Ramos on Messi & Barca players pressuring the referee in the tunnel during HT: "There was a lot of noise. They pressured the referee. Telling him everything. This isn't football." pic.twitter.com/AuM5JlMRoB
— M•A•J (@Ultra_Suristic) May 6, 2018
Sementara itu, media Spanyol lainnya, Onda Cero, membeberkan perkataan Messi intimidatif kepada sang wasit yang memimpin jalannya pertandingan.
"Tidak apa-apa memberi mereka (Madrid) peluang, tapi ini omong kosong. Anda selalu bersikap sama, berhentilah memberikan mereka kemenangan," ujar Messi dilansir BolaSport.com dari Onda Cero.
(Baca Juga: Karena Gerard Pique, Barcelona Jadi Rasakan Guard of Honour di El Clasico)
Onda Cero: According to several witnesses Messi told the referee at HT in the tunnel: "It's okay to give them things. You shit, you shit. You're always the same. You shit. We won the league and that's it. There's no need to give them the game. This is fucking bullshit." pic.twitter.com/3r5SsP0RBk
— M•A•J (@Ultra_Suristic) May 6, 2018
Messi dikabarkan tak puas dengan keputusan Hernandez yang memberikan kartu merah untuk Sergi Roberto.
Karena keputusan itu Barcelona harus bermain dengan 10 menit pada sepanjang babak kedua.