Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pernah sebelumnya Real Madrid mengalami krisis gol yang lebih parah daripada saat ini.
Real Madrid sedang resah, mereka tak bisa mencetak gol dalam tiga laga terakhir.
Sejak Marco Asensio mencetak gol kontra Espanyol pada 23 September, Real Madrid belum lagi berhasil membobol gawang lawan.
Tim berjuluk Los Merengues ini kalah 0-3 lawan Sevilla (27/9/2018), imbang 0-0 kontra Atletico Madrid (30/9/2018), dan kalah 0-1 dari CSKA Moskva (3/10/2018) di Liga Champions.
(Baca juga: Bukti Real Madrid Kangen Cristiano Ronaldo)
Artinya, kini sudah 319 menit Real Madrid gagal menjebol gawang lawan.
Sepanjang sejarah mereka, ada tujuh kesempatan saat Real Madrid puasa gol lebih lama dari saat ini.
496 menit, musim 1984-1985
Saat itu, Luis Molowny jadi pelatih Real Madrid.
Skuat Los Blancos yang diisi penyerang seperti Santillana, Jorge Valdano, dan Emilio Butragueno yang masih muda gagal mencetak gol dalam lima laga beruntun.
Puasa gol mereka terhenti pada babak semifinal Piala UEFA kontra Inter Milan dalam salah satu laga comeback paling terkenal di Stadion Santiago Bernabeu.
Menuju El Clasico, Barcelona Temui Jalan Lebih Terjal ketimbang Real Madrid https://t.co/x2TLxWLfKQ
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 28 September 2018
409 menit, musim 2005-2006
Musim itu, Lopez Caro menggantikan Vanderlei Luxemburgo sebagai pelatih Real Madrid di tengah musim.
Madrid sempat tak bisa mencetak gol dalam empat laga.
Pemain-pemain seperti Ronaldo, Robinho, Julio Baptista, Zinedine Zidane, dan Raul tak bisa menyumbangkan gol saat itu.
(Baca juga: Real Madrid dan Kutukan Penghargaan Pemain Terbaik Dunia)
390 menit, musim 1975-1976
Real Madrid saat itu harus rela tersingkir dari Piala Champions oleh Bayern Muenchen karena puasa gol.
Dilatih Miljan Miljanic, Real Madrid juga tak bisa mencetak gol dalam dua laga setelah mereka tersingkir dari Eropa tersebut.
387 menit, musim 1981-1982
Musim itu Real Madrid sempat tak mencetak gol dalam dua laga Liga Spanyol, satu Piala UEFA, dan satu Copa del Rey.
Santillana, Juanito, Uli Stielike, dan Francisco Pineda jadi barisan penyerang Real Madrid saat itu.
374 menit, musim 1983-1984
Emilio Butragueno menjadi penyelamat dengan mencetak gol bagi Madrid yang sedang berpuasa gol.
Dilatih Alfredo Di Stefano, Real Madrid tak bisa menjebol gawang Valencia dan Real Sociedad di Liga Spanyol dan gawang Barcelona B di Copa del Rey.
(Baca juga: Alasan Real Madrid Puasa Gol: Kehilangan Sayap-sayap Andalan)
363 menit, musim 2002-2003
Fernando Morientes dan Raul saat itu gagal memimpin barisan depan Real Madrid dengan mencetak gol.
Saat itu Los Blancos dua kali bermain imbang tanpa gol kontra Real Sociedad dan Barcelona
325 menit, musim 2006-2007
Dengan Fabio Capello sebagai pelatih, Real Madrid gagal mencetak gol dalam tiga laga.
Saat itu Madrid kalah 0-3 dari Recreativo di liga, kalah dari Deportivo la Coruna, dan bermain imbang tanpa gol lawan Real Betis di Copa del Rey.
Barcelona Harus Dapatkan Rp 2,3 Triliun dari Transfer Pemain, Siapa yang Bakal Dilepas? https://t.co/k2cYxQfTnM
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 4 Oktober 2018