Pemain jebolan akademi Real Madrid itu menjadi salah satu pemain kunci Espanyol yang saat ini berada di peringkat kedua klasemen sementara La Liga Spanyol.
Lini belakang Espanyol memang tak bisa diremehkan, hingga pekan ke-11 Espanyol menjadi tim dengan jumlah kebobolan tersedikit kedua dengan 8 gol, hanya kalah dari Atletico Madrid (6 gol).
Pep Guardiola dan Jose Mourinho Hampir Jadi Duet Pelatih Barcelona https://t.co/31g15ZeapD
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 11 November 2018
Hermoso bermain di semua laga tersebut dan mampu mencetak dua gol.
Banderol Hemoso kabarnya hanya 7,5 juta euro saja.
Keinginan Real Madrid sejalan dengan rencana Espnayol yang tak akan menghalangi kepergian Hermoso.
Baca Juga:
- Incaran Real Madrid Jalani Debut di Timnya Saat Kontra Persija Jakarta
- Piala AFF 2018: Timnas Indonesia Raih Prestasi Terbaik Saat Kalah di Laga Pertama
Klub sekota FC Barcelona itu membutuhkan pemasukan demi menyeimbangkan neraca keuangan klub.
Jauh sebelum menjadi pemain kunci Espanyol, Hermoso pernah bermain di Indonesia, lebih tepatnya Stadion Patriot Candrabaga, Bekasi, setahun lalu.
Kala itu pemain berkaki kidal tersebut membela Espanyol yang menjalani laga pramusim menghadapi Persija Jakarta.
Pep Guardiola, Penyebab Jose Mourinho Jadi Pelatih Real Madrid Sewindu Lalu https://t.co/6KxBmOCeJy
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 10 November 2018
Laga tersebut terhitung penting bagi Hermoso, karena merupakan laga debutnya setelah didatangkan secara gratis dari Real Madrid Castilla.
Pada laga tersebut, Espnayol menang telak 7-0 atas Persija.
Primeros momentos de @mariohermoso5 como jugador #RCDE a muy buen nivela href="https://twitter.com/hashtag/JagoanBolaGiant?src=hash&ref_src=twsrc%5Etfw">#JagoanBolaGiant #PersijaDay pic.twitter.com/Bz5NoD3c0L
— RCD Espanyol (@RCDEspanyol) July 19, 2017