Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

PSG Vs Bayern Muenchen - Komparasi Orang Kaya Baru Lawan Orang Kaya Lama

By Beri Bagja - Rabu, 27 September 2017 | 22:20 WIB
Presiden Paris Saint-Germain, Nasser Al-Khelaifi, berpose bersama Neymar dalam sesi perkenalan sang pemain di Stadion Parc des Princes, Paris, 5 Agustus 2017. (ALAIN JOCARD / AFP)

Komentar menarik dilontarkan Ketua Klub Bayern Muenchen, Karl-Heinz Rummenigge, menjelang lawatan timnya ke markas Paris Saint-Germain, Kamis (28/9/2017) dini hari WIB.

Bagi Rummenigge, pertemuan kedua tim di laga Grup B Liga Champions itu sangat penting karena menyangkut status mereka di peta sepak bola Eropa.

"Laga ini merupakan pertandingan bergengsi. Satu sisi adalah tim kaya baru, di sisi lain ada tim kaya yang sudah lama," katanya, dikutip BolaSport.com dari Bild.

Orang-orang kaya baru (OKB) yang dimaksud legenda Bayern Muenchen itu jelas mengacu pada Paris Saint-Germain.

Adapun Rummenigge menilai Bayern sudah lebih dulu menyandang status tim berkantong tebal.

(Baca Juga: Diego Simeone Vs Antonio Conte - Duel Klasik Mantan Dinamo Tangguh di Lini Tengah)

Dengan sokongan dana seperti tak terbatas dari Qatar Sports Investment (QSI), PSG disorot media Jerman menancapkan status OKB itu dengan pengeluaran gila-gilaan di bursa transfer.

'FC Katar' - julukan Bild untuk PSG - menang telak atas Bayern dalam hal pengeluaran di sektor belanja pemain.

Acuan datanya dimulai sejak PSG diakuisisi rezim Qatar pada 2011.

Paris menggelontorkan total 1,12 miliar euro atau setara Rp 17,6 triliun!