Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kiper Chelsea, Thibaut Courtois, mengaku tidak tahu mengapa pertahanan timnya bisa ditembus tiga kali oleh AS Roma dalam laga matchday keempat Grup C Liga Champions di Stadio Olimpico, Selasa (31/10/2017) waktu setempat.
Pada pertandingan tersebut, Chelsea harus mengakui kemenangan AS Roma dengan skor 0-3.
Gol-gol Roma dicetak Stephan El Shaarawy (pada 1' dan 36') dan Diego Perotti (63').
Papan skor pun membuat Courtois heran, terutama ketika timnya sudah menderita kemasukan saat laga baru "berumur" 39 detik.
"Saya tidak yakin bagaimana cara dia mencetak gol yang sangat mengejutkan itu. Tetapi, faktanya adalah kami telah tertinggal setelah 50 detik pertandingan," kata Courtois seperti dikutip BolaSport.com dari BT Sport.
"Saya pikir permainan kami di babak pertama cukup bagus. Tetapi, di babak kedua, kami seperti kehilangan semangat juang. Saya tidak tahu apa yang telah terjadi," tuturnya.
Courtois pun mengaku bahwa telah terjadi perubahan di dalam tim Chelsea jika dibandingkan dengan musim lalu yang tergolong ringan bagi dirinya.
(Baca Juga: Punya Pertahanan Terbaik, Barcelona Tetap Incar Dua Bek dari Liga Italia?)
"Sulit untuk mengatakan apa masalahnya. Pada musim ini, semua pertandingan sangat keras. Kami harus kembali menemukan keseimbangan yang ada di dalam tim sebelumnya dan menjaga mentalitas tidak kebobolan tetap ada," kata Courtois.
"Pada musim lalu, terkadang saya tidak harus berbuat banyak di dalam sebuah pertandingan dan terkadang harus berjuang mengamankan gawang. Kami harus menunjukkan reaksi positif pada Minggu nanti," ujarnya.
Berikutnya, Chelsea bakal menjamu Manchester United di Stamford Bridge, Minggu (5/11/2017).
Kemenangan sangat penting bagi kedua tim, terutama Chelsea yang kini berada di posisi keempat klasemen Liga Inggris, sekaligus demi menjaga peluang mereka mempertahankan gelar.