Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Alvaro Morata yang bergabung dengan Chelsea pada musim panas lalu mengakui bahwa ia bersedia kembali ke ke klub lamanya, Real Madrid.
Pesepak bola Spanyol tersebut meninggalkan Real Madrid dengan frustasi karena merasa kurang mendapat kesempatan bertanding.
Chelsea pun meminangnya dengan mahar seharga 70 juta pounds.
Musim lalu, Morata hanya tampil sebagai starter dalam 19 laga Real Madrid di bawah asuhan Zinedine Zidane.
Morata kesulitan mendapat waktu bermain karena bersaing dengan para pemain bintang Santiago Bernabeu, yakni Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema.
(Baca juga: Hargai Fan dan Sponsor, Timnas Inggris Akan Kenakan Ini Saat Lawan Jerman)
Sebaliknya saat bergabung dengan Chelsea, Morata menjadi starter di setiap laga sejak debut pertamanya kecuali saat klub berjuluk The Blues itu kalah dari kontra Crystal Palace.
Meski kariernya di Chelsea lebih mendapatkan angin segar, pesepak bola berusia 25 tahun tersebut masih ingin berjuang kembali di Real Madrid.
"Hujatan tidak memengaruhi saya. Tentu saja, saya ingin kembali ke Real Madrid, namun situasinya rumit," ujar Morata dilansir BolaSport.com dari El Larguero.
Morata pun mengungkapkan bahwa dulu ia pernah menyampaikan kepada Zidane bahwa ia memiliki keinginan untuk bermain lebih banyak, bukan pergi ke klub lain.
Seolah tak jera, Morata mengutarakan keinginannya untuk bergabung dengan Real Madrid untuk yang ketiga kalinya.
(Baca juga: Manchester United Waspada Satu karena Pendekatan Paris Saint-Germain)
"Saya merasa penting untuk Madrid, tapi saya ingin bermain di sistem gugur Liga Champions," pungkas Morata.
Morata musim lalu hanya bermain 25 menit dalam tujuh laga sistem gugur yang dihadapi Real Madrid dalam Liga Champions.