Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manajer Manchester City, Josep "Pep" Guardiola, mengaku riskan menurunkan bek Vincent Kompany dalam laga Grup F Liga Champions kontra Feyenoord Rotterdam di Stadion Etihad, Selasa (21/11/2017) waktu setempat atau Rabu dini hari WIB.
Manchester City telah memastikan lolos dari Grup F, tetapi mereka harus melakoni 12 pertandingan dalam enam pekan tersisa pada 2017.
Padatnya jadwal Man City membuat Guardiola mesti memutar otak untuk merotasi para pemainnya.
Apalagi, Guardiola baru saja kehilangan bek tengah John Stones yang mengalami cedera hamstring saat Man City menang 2-0 atas Leicester City dalam duel Liga Inggris, Sabtu (18/11/2017).
(Baca Juga: Pep Guardiola Sebut 2 Klub Kandidat Juara Liga Champions)
Stones diprediksi absen selama enam minggu.
Di sisi lain, kapten Man City, Vincent Kompany, sudah sembuh dari cedera betis yang membuatnya menepi selama 79 hari sejak 31 Agustus 2017 dan telah kembali bermain ketika melawan Leicester.
Namun, Guardiola masih meragukan kebugaran Kompany.
"Kami tidak mempunyai skuat yang besar. Untuk memenangi gelar, kami membutuhkan seluruh pemain dalam skuat, khususnya pemain-pemain penting seperti John dan Vincent," kata Guardiola seperti dilansir BolaSport.com dari BBC.
"Kami mesti memainkan 12 pertandingan dalam jangka waktu singkat hanya dengan tiga bek tengah dan satu di antara mereka, Vincent, masih berisiko karena baru kembali dari cedera," ucap Guardiola.
Kompany merupakan sosok penting di lini belakang Man City.
(Baca Juga: Kehebatan Manchester City Diakui Dunia)
Dia membantu kubu Etihad menjuarai Liga Inggris pada 2012 dan 2014 yang menggenapkan koleksi gelar Liga Inggris Man City menjadi empat.
Akan tetapi, sejak musim 2015-2016, Kompany kerap mengalami cedera.
Salah satu cedera yang paling sering dialami pria berusia 31 tahun ini adalah cedera betis.
(Baca Juga: Pep Guardiola Puji Pelatih Berdarah Indonesia yang Akhiri Puasa Gelar Timnya Selama 18 Tahun)
Dalam kurun waktu 2015 sampai 2017, Kompany sudah empat kali mengalami cedera betis yang membuatnya mesti melewatkan 44 pertandingan bersama Man City lantaran harus menepi selama 215 hari.