Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Olympiacos Vs Juventus, Lawatan Rileks

By Selasa, 5 Desember 2017 | 17:11 WIB
Striker Juventus, Gonzalo Higuain, merayakan golnya bersama Miralem Pjanic (kanan) dalam laga Liga Italia kontra SPAL di Juventus Stadium, Turin, pada 25 Oktober 2017. (MIGUEL MEDINA/AFP)

Juventus belum memastikan diri lolos ke fase knock-out. Nasib mereka di Grup D masih akan ditentukan di matchday terakhir, Selasa (5/12).

Penulis: Dwi Widijatmiko

Sang Nyonya akan melawat ke kandang Olympiacos.

Namun, bukannya berada dalam tekanan, I Bianconeri justru bisa melakukan kunjungan ini dalam kondisi rileks.

Pasalnya, Juventus punya banyak pilihan cara untuk bisa lolos ke fase gugur.

Tim asuhan Massimiliano Allegri bahkan tidak perlu menang di Yunani.

(Baca Juga: Wah, Ada Ajakan dari Persib Bandung untuk Bobotoh)

Saat ini berstatus peringkat dua Grup D, Juve unggul satu poin atas Sporting di posisi ketiga.

Sporting harus menyambangi Barcelona di matchday terakhir.

Memakai hitung-hitungan di atas kertas, Sporting bakal susah menang di Camp Nou.

Dalam kondisi itu, kekalahan di Georgios Karaiskakis pun bakal membawa Juventus ke 16 besar.

Makin enteng lagi buat Juve, Olympiacos sudah tidak memperjuangkan apa pun kecuali gengsi menutup kompetisi Eropa 2017-2018 dengan baik.

Baru mengoleksi satu poin, Olympiacos sudah dipastikan masuk kotak tanpa punya peluang lagi lolos ke Liga Europa sebagai peringkat tiga Grup D.


Pelatih Olympiacos, Takis Lemonis (kiri), bersama pemain Olympiacos, Uros Djurdjevic dan Felipe Pardo, membalas aplaus penonton usai melawan Sporting CP pada lada lanjutan Grup D Liga Champions 2017-2018 di Stadion Jose Alvalade, Lisbon, pada 22 November 2017.(FRANCISCO LEONG/AFP)

Rekor Bagus

Kendati demikian, tetap saja kemenangan adalah hasil paling ideal buat Miralem Pjanic dkk.

Raihan tripoin bakal langsung memastikan mereka lolos tanpa tergantung hasil laga lain.

"Akan lebih baik jika kami menang. Saya salah menghitung. Saya pikir 8 poin akan cukup, tapi rasanya kami butuh lebih dari itu," kata Allegri di Mediaset Premium.

(Baca Juga: Lapangan Penuh Lumpur, Pelatih Mongolia Sentil Panitia Aceh World Solidarity Cup 2017)

Kondisi psikologis yang rileks, di mana mereka tahu tidak perlu menang, boleh jadi malah akan membuat pemain-pemain Juventus tampil lepas dan mengeluarkan kemampuan terbaik.

Kebetulan Juventus punya rekor yang bagus saat bertemu Olympiacos. Dalam 11 duel, Tim Zebra menang tujuh kali dan hanya kalah dua kali.

PRAKIRAAN FORMASI

OLYMPIACOS (4-5-1): 24-Proto (K); 14-Elabdellaoui, 3-Botia, 40-Engels, 23-Koutris (B); 90-Pardo, 13-Gillet, 6-Tachtsidis, 4-Romao, 33-Gonzalez (G); 7-Fortounis (P).

JUVENTUS (3-4-2-1): 1-Buffon (K); 24-Rugani, 4-Benatia, 15-Barzagli (B); 12-A. Sandro, 6-Khedira, 5-Pjanic, 7-Cuadrado (G); 11-D. Costa, 10-Dybala (GS); 17-Mandzukic (P).

PREDIKSI BOLA 45:55

 

Jago di BOLA? #BacaBOLA

Sebuah kiriman dibagikan oleh TABLOID BOLA (@tabloid_bola) pada

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P