Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kejadian tersingkirnya Manchester United di babak 16 besar Liga Champions setelah kalah agregat 1-2 dari Sevilla sangat mengejutkan, bahkan juga bisa dibilang memalukan.
Manchester United kalah 1-2 di kandang sendiri pada laga leg kedua babak 16 besar, Rabu (14/3/2018) dini hari WIB.
Padahal, Setan Merah punya peluang bagus untuk lolos setelah menahan Sevilla 0-0 di rumah lawan pada pertemuan pertama.
Kekalahan United jadi mengejutkan bukan hanya karena mereka bermain di kandang sendiri dan memiliki skuat yang di atas kertas lebih mewah daripada Sevilla.
Faktor pelatih kedua kubu juga membuat tersingkirnya The Red Devils terasa memalukan.
Manchester United Tersingkir, Mohamed Salah Tak Sabar Nantikan Undian Perempat Final Liga Champions https://t.co/M8fbTlG5Eo
— BolaSport.com (@BolaSportcom) March 13, 2018
Jose Mourinho berdiri di belakang Manchester United dengan segudang pengalamannya di Liga Champions.
Pernah dua kali menjuarai Liga Champions, Mourinho sudah mengoleksi 141 pertandingan di ajang paling elite kompetisi antarklub Eropa ini.
(Baca Juga: Soal Meme Kantongi Mohamed Salah, Ashley Young Sampai Bersumpah)
Bahkan di awal musim 2017-2018, Mou sempat mengemukakan target ingin mengejar rekor 194 pertandingan yang dipegang eks pelatih Manchester United, Sir Alex Ferguson.
"Saya tahu saya masih jauh dari Sir Alex Ferguson, tapi saya akan berusaha keras untuk mematahkan rekor itu," kata Jose Mourinho seperti dikutip Bolasport.com dari situs resmi Manchester United.
Sementara itu, pelatih Sevilla, Vincenzo Montella, punya pengalaman di Liga Champions yang hanya seujung kuku dari koleksi Mourinho.
Sepanjang karier melatihnya, Montella baru memiliki koleksi 3 pertandingan Liga Champions dalam rekam jejaknya!
Itu berarti hanya sekitar 2 persen dari perolehan Jose Mourinho.
Rekor Buruk Manchester United Lawan Tim Spanyol di Liga Champions https://t.co/sFfZPSpVXT
— BolaSport.com (@BolaSportcom) March 13, 2018
Menggantikan Eduardo Berizzo sebagai pelatih Sevilla pada pertengahan musim ini, Montella baru mengawal tim pada 2 pertandingan Liga Champions di babak 16 besar.
Satu pertandingan Liga Champions yang lain bagi Montella adalah pada musim 2010-2011.
(Baca Juga: VIDEO - Aksi Smalling Banting Mohamed Salah Disukai Penggemar Man United)
Saat itu dia ditunjuk menjadi pelatih AS Roma menggantikan Claudio Ranieri.
Vincenzo Montella mengawal tim pada leg kedua babak 16 besar menghadapi Shakhtar Donetsk, 8 Maret 2011.
AS Roma kalah telak 0-3 dan tersingkir karena pada leg pertama semasa dilatih Ranieri juga takluk dengan skor 2-3.