Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Penjaga gawang Juventus, Gianluigi Buffon mengungkapkan bahwa mengakhiri kariernya di Liga Champions di Stadion Santiago Bernabeu bukan merupakan sebuah hal yang ia impikan.
Juventus harus bertandang ke markas Real Madrid, Stadion Santiago Bernabeu pada laga leg kedua perempat final Liga Champions, Kamis (12/4/2018) dini hari WIB.
Si Nyonya Tua mengemban tugas yang mahaberat pada leg kedua setelah mereka harus tertinggal agregat 0-3 dari Real Madrid.
Hal ini terjadi setelah Juventus harus rela dipermalukan Los Blancos tiga gol tanpa balas di markas mereka, Stadion Allianz Turin.
Kondisi tak ideal Juventus pada leg kedua ini juga dirasakan kiper kawakan Juventus, Gianluigi Buffon.
Kiper 40 tahun ini mengatakan bahwa laga di Stadion Santiago Bernabeu ini adalah ujian yang sangat rumit bagi timnya.
(Baca Juga: Klopp Sesali Man City Tak Unggul 6-0 atas Man United pada Babak Pertama)
"Laga ini adalah tes yang sangat rumit, tetapi kami harus selalu berusaha mengubah sesuatu yang tidak mungkin menjadi mungkin untuk terjadi," kata Buffon dilansir BolaSport.com dari Mediaset Premium.
Gianluigi Buffon juga mengungkapkan bahwa dia akan berjuang sampai akhir laga pada leg kedua.
“Kami ingin melihat apakah memang ada kesenjangan besar antara kami dan mereka, jadi itulah mengapa kami akan berjuang sampai akhir di Madrid," ujar Buffon menambahkan.