Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tersingkirnya Juventus secara menyakitkan dari perempat final Liga Champions oleh Real Madrid di Stadion Santiago Bernabeu pada Rabu (11/4/2018) atau Kamis dini hari WIB ternyata masih bisa ditanggapi dengan tenang dan dewasa oleh kiper sekaligus kapten Bianconeri, Gianluigi Buffon.
Juventus yang tampil dalam kondisi tertinggal 0-3 hasil dari pertemuan pertama di kandang sendiri, secara mengejutkan berhasil membuat skor menjadi sama kuat secara agregat 3-3 sampai 90 menit waktu normal di Bernabeu.
Gol-gol yang berhasil dicetak Juventus lahir melalui aksi Mario Mandzukic (menit ke-2, 37') dan Blaise Matuidi (60').
Kondisi ini membuat para pemain Juventus semakin terbakar buat mencetak gol untuk berbalik unggul atas Real Madrid, hingga pada akhirnya tragedi harus terjadi di pengujung babak kedua.
Saat laga telah memasuki masa tambahan waktu, Real Madrid mendapatkan penalti setelah wasit Michael Oliver yang memimpin laga menganggap bek Juventus, Medhi Benatia, telah melakukan pelanggaran kepada Lucas Vazquez.
(Baca Juga: Bintang Muda AS Roma Masih Tak Percaya Bisa Singkirkan Sang Idola dari Liga Champions)
Sontak hal tersebut membuat semua pemain Juventus melakukan protes kepada wasit.
Bahkan saat melakukan protes, Buffon tampak sangat berapi-api hingga wasit terdorong dan berujung kartu merah bagi kiper berusia 40 tahun itu.
Penalti pun berhasil dieksekusi dengan sempurna oleh Cristiano Ronaldo pada menit ke-90+8 dan Real Madrid pun berhak melaju ke semifinal dengan skor 4-3 secara agregat.