Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Final Liga Championbs antara Liverpool dan Real Madrid di Stadion Olimpiyskiy, Kiev, Ukraina, Sabtu (26/5/2018) atau Minggu dini hari WIB penuh drama.
Liverpool yang menekan lebih dulu sempat membuat Real Madrid kerepotan.
Meski ketegangan meningkat, permainan bersih masih dipertontonkan kedua tim.
Namun, pada menit ke-25, sebuah insiden terjadi saat Liverpool menyerang.
Kapten Real Madrid, Sergio Ramos, membuat teknik keras layaknya teknik kuncian gulat saat menghalau pergerakan Mohamed Salah yang berusaha merebut bola darinya.
Dia pepet Mohamed Salah dan menarik tangannya, kemudian menjatuhkan diri sambil tetap mengunci tangan kiiri Mohamed Salah.
Akibatnya, Salah langsung tumbang dan kesakitan, layaknya dibanting seorang pegulat.
(Baca Juga: Legenda Man United dan Chelsea Bela Sergio Ramos Soal Insiden Mohamed Salah di Final UCL 2018)
Dia sempat mendapat perawatan dan bermain lagi.
Namun, rasa sakit di bahu kirinya memaksanya berhenti.
Dia merebahkan diri di lapangan dan menangis karena kecewa dan kesakitan.
Sebagai bintang yang sedang menerangi Liverpool di musim ini, dia tak bisa berkontribusi di final Liga Champions.
Puncak kesakralan sepak bola antarklub Eropa.
Pada menit ke-29, Mohamed Salah terpaksa harus keluar dan digantikan Adam Lallana.
Salah pun didiagnosis mengalami dislokasi bahu karen tekel horor Ramos.
(Baca Juga: Real Madrid Ciptakan Neraka bagi Para Penjaga Gawang Andalan Lawan)
Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada
Uniknya, saat Salah tengah berjalan meninggalkan lapangan sambil menyeka air matanya, Sergio Ramos tersorort kamera tengah tertawa di tepi lapangan.
Saat itu, Ramos tampak berbincang akrab dengan hakim garis dan tertawa.
Saksikan videonya dibawah ini: