Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manajer Manchester City, Pep Guardiola, berpendapat bahwa ada dua faktor yang harus dipenuhi timnya untuk memenangi Liga Champions.
Pep Guardiola menyatakan bahwa Liga Champions adalah target terbesarnya semenjak menapakkan kaki di Manchester City pada musim panas 2016.
Namun, dalam dua musim terakhir, langkah Pep Guardiola bersama Manchester City di Liga Champions tak pernah menembus babak semifinal.
Manchester City terhenti di babak 16 besar pada musim 2016-2017, dan perempat final musim lalu.
Baca Juga:
Hal itu ia sampaikan jelang partai Grup F antara Shakhtar Donetsk kontra Man City di Metalist Stadium, Kharkiv, Ukraina, Selasa (23/10/2018) malam waktu setempat atau Rabu pukul 02.00 WIB.
"Untuk memenangi kompetisi ini, tak cukup hanya memiliki hasrat atau keinginan untuk menang. Anda harus punya banyak faktor pendukung," tutur Guardiola dilansir BolaSport.com dari laman Daily Star.
"Anda harus memiliki pengalaman, dan kami masih belum punya cukup pengalaman pada beberapa waktu ini. Namun, setiap pertandingan adalah pengalaman baru," imbuhnya.
Kedua, mantan pelatih Barcelona itu menyebut bahwa suatu tim membutuhkan dukungan dari semua pihak, bukan hanya keinginan pribadi dari sang pelatih.
"Tak cukup hanya manajer saja yang ingin menjuarai. Hal ini juga berlaku jika hanya diinginkan oleh para pemain," ujar pria berkepala plontos tersebut.
"Anda harus menggenggam hasrat dari klub, direktur, pemilik, pendukung, dan semua orang yang mendorong Anda lebih dekat guna mencapai tahap selanjutnya," katanya.