Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manajer Manchester City, Pep Guardiola, merasa bahwa timnya belum memiliki faktor spesial untuk menjuarai Liga Champions.
Pep Guardiola menyebut bahwa pengalaman dan dukungan dari semua pihak adalah bekal utama bagi sebuah tim untuk memenangi Liga Champions.
Tak terkecuali Manchester City yang masih berjuang untuk meraih trofi Kejuaraan Eropa mereka yang pertama.
Menurut Pep Guardiola, ketika hal itu terjadi, semua orang akan merasakan perjuangannya.
Namun, masih ada suatu faktor yang membuat Guardiola sangsi untuk merasa yakin bahwa Manchester City bisa menjuarai Liga Champions musim ini.
Faktor x itu adalah ketiadaan tekanan yang diberikan kepada Manchester City untuk menjadi juara Liga Champions.
"Pengalaman dan dukungan adalah hal penting untuk merebut titel juara kompetisi seperti ini," ucap Guardiola dilansir BolaSport.com dari Daily Star.
"Tetapi Anda harus ditekan, bukan hanya dari manajer melainkan dari semua orang di sekitar Manchester City. Hal itu yang belum kami rasakan."
"Perasaan yang menyatakan bahwa penggemar menekan kami untuk memenangkan Liga Champions," tuturnya.
Melihat kiprah The Citizens di Liga Champions dalam dua musim terakhir, memang tampak ada kemajuan.
Pada musim 2016-2017 Manchester City gugur di babak 16 besar. Musim lalu mereka tersingkir di perempat final.
Akan tetapi, tanpa ada faktor x semuanya masih menjadi hal yang fana bagi Guardiola.
Baca Juga:
"Umumnya, yang terjadi adalah Anda semakin lebih dekat. Itulah mengapa saya merasa kami adalah tim yang bagus, senang bekerja dengan mereka," ujarnya.
"Namun, dalam kompetisi ini Anda butuh sesuatu hal yang spesial, dan saya belum merasakan hal itu," terang eks pelatih Bayern Muenchen ini.
Manchester City akan menghadapi ujian lanjutan di Liga Champions kala melawat ke markas Shakhtar Donetsk di Metalist Stadium, Kharkiv, Ukraina.
Laga penyisihan Grup F tersebut menurut rencana akan dihelat pada Selasa (23/10/2018) malam waktu setempat atau Rabu pukul 02.00 WIB.