Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
nya memberikan sanksi berat ke pemain yang dinilai kasar kepada wasit ini.
Ya, Aidil Zafuan terlibat dalam tindakan tak seharusnya dilakukan saat laga kualifikasi Piala Asia 2019 awal bulan ini.
Laga itu mempertemukan timnas Malaysia kontra timnas Hong Kong di Stadion Hang Jebat, Melaka, 5 September 2017.
Sanksi berat yang diterima pemain belakang berusia 30 tahun ini adalah larangan membela timnas Malaysia selama empat laga resmi.
Dia juga harus membayar denda sebesar 5000 dolar AS atau setara Rp 67 juta karena tidakan melakukan dorongan ke wasit.
(Baca juga: Okto Maniani Merasa Nyaman Tinggal di Madura)
Komite Disiplin dan Etika AFC dalam sebuah pernyataan pada Selasa (26/9/2017) mengatakan, pemain ini melanggar ketentuan Pasal 50 Kode Etik dan Etika AFC.
Aidil Zafuan mendapatkan kartu kuning kedua yang berbuah kartu merah pada menit kedua perpanjangan waktu di babak kedua.
Namun, dia tetap berada dalam area bermain selama dua menit 30 detik, saat seharusnya pemain ini meninggalkan lapangan.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on
Bahkan, ia juga menggunakan kata-kata yang tidak pantas dan menghina wasit.
Selain itu, bek Johor Darul Takzim ini mencoba bertindak agresif dengan mengeluarkan kata-kata yang sama kepada wasit setelah berakhirnya pertandingan.
”Berdasarkan Pasal 50.1 Kode Etik dan Etika AFC (Edisi 2017), Aidil diskors untuk empat pertandingan,” bunyi rilis dari AFC.
”Dia ditangguhan pada laga Malaysia melawan Hong Kong (10 Oktober), Korea Utara (14 November) dan Lebanon (27 Maret). Satu larangan lagi untuk satu laga internasional berikutnya.”
(Baca juga: 6 Bulan di Jakarta, Pelatih Persija Keluhkan Tabiat Pemotor Ibu Kota)
Untuk denda uang yang diterima Aidil, dia harus membayar terhitung selama 30 hari setelah keputusan ini diumumkan.
”Pada saat yang sama, AFC mengingatkan Aidil bahwa hukuman yang lebih berat akan dikenakan kepadanya jika kesalahan yang sama diulang di masa depan.”
Di Stadion Hang Jebat, Aidil memang terlihat mendorong wasit setelah menerima kartu kuning kedua.
Wasit yang memimpin laga itu adalah Christopher Beath asal Australia.
Pertandingan itu berakhir imbang 1-1.