Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pemain Malaysia yang Beri Mimpi Buruk Timnas U-22 Indonesia di SEA Games 2017 Harus Gigit Jari

By Estu Santoso - Minggu, 1 Oktober 2017 | 22:05 WIB
Pemain Timnas Malaysia Thanabalan Nadarajah (kanan) merayakan golnya ke gawang Timnas U-22 Indonesia dalam laga SEA Games 2017 pada Sabtu (26/8/2017) di Stadion Shah Alam, Selangor, Malaysia. (THE MALAY MAIL ONLINE)

22 Malaysia dipanggil ke skuat senior Negeri Jiran untuk laga 10 Oktober 2017. Tetapi, daftar itu taka da striker pemberi mimpi buruk timnas U-22 Indonesia di semifinal SEA Games 2017.

Pelatih timnas Malaysia, Nelo Vingada memulai pemusatan latihan pada Rabu (4/10/2017).

Namun, striker muda potensial N Thanabalan tak masuk dalam daftar pilar yang dipanggil Vingada untuk timnas Malaysia.

”Dia (Thanabalan) pemain yang bagus, tetapi bukan untuk pertandingan ini (melawan Hong Kong),” kata pelatiha asal Portugal itu.

Meski mengakui Thana bakal jadi pemain depan dengan masa depan cerah, Vingada belum memakai jasa pemain ini terlebih dulu.

(Baca juga: Indonesia Vs Kamboja - Mampukah Luis Milla Mengejar Catatan Pesta Gol Benny Dollo Bersama Skuat Garuda?)

Timnas Malaysia akan dijamu timnas Hong Kong pada laga kualifikasi Piala Asia 2019 dan sudah mengumumkan pengisi skuat Harimau Malaya.

Ketika ditanya soal alasan detail tak memanggil Thana, pelatih berusia 64 tahun ini punya penjelasan gambling.

Pria dengan julukan The Profesor ini menegaskan, naluri ”pemusnah” serta ketepatan Thanabalan meletakkan dirinya di kotak penalty cukup istimewa.

Namun, pengalamannya melatih banyak tim dan beratus pemain di Asia, Afrika, dan Eropa membuatnya tak memanggil Thana untuk sekarang.

”Tak semua pemain punya kelebihan dan bakat sepertinya. Saya akui, dia amat cemerlang ketika bersama timnas B-22 di SEA Games 2017.”

(Baca juga: Madura United Tumbangkan Persipura di Stadion Mandala dan Tembus Tiga Besar)

”Namun, saya rasa masih terlalu awal untuk memberikan kepercayaan kepada dia ke dalam skuad utama,” ujar Vingada.

Menurut Vingada, dia masih mempunyai penyerang bagus dengan pengalaman lebih.

Para pemain itu adalah Hazwan Bakri, Darren Lok, dan Shahrel Fikri.

Fenomena Thanabalan bermula ketika dia membantu timnas U-22 Malaysia lolos ke putaran final Piala Asia U-23 2018.

Dia juga mencetak gol tunggal kemenangan Malaysia atas Indonesia di semifinal SEA Games 2017, walau akhirnya skuat Harimau Muda kalah di final dari Thailand.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P