Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Legenda timnas Inggris Ian Wright, mengaku terkesan dengan penampilan striker muda The Three Lions, Marcus Rashford.
Timnas Inggris baru saja mengalahkan Lithuania, Senin (9/10/2017).
Pada laga ini, Inggris menang 1-0 berkat gol penalti dari striker Tottenham Hotspur, Harry Kane.
Jika meniliki permainan kedua tim, hasil ini tidak cukup baik bagi tim berjuluk The Three Lions.
(Baca Juga: Legenda Chelsea Minta Pemain Ini Tiru Didier Drogba dan Samuel Eto'o)
Pasukan Gareth Southgate hanya menang satu angka ketika menguasai 72 persen penguasaan bola.
Selain itu, Inggris meciptakan total 16 tembakan dan hanya 4 yang tepat mengarah ke gawang.
Seperti yang dilansir BolaSport.com dari ITV, Ian Wright ikut berkomentar terhadap hasil tersebut.
(Baca Juga: Awesome! Ini Bukti Timnas Spanyol Takkan Lepas Laga Terakhir Kualifikasi Piala Dunia 2018)
Wright menilai bahwa para Inggris terlalu takut untuk menguasai bola dan selalu terburu-buru mengumpan bola ke depan.
"Generasi pemain ini tidak mendapat tekanan dari akademi hingga masuk skuat utama klub," ujar pria berusia 53 tahun.
"Tekanan terbesar muncul kala mereka bermain untuk timnas Inggris," kata Wright.
(Baca Juga: Mantan Playmaker Chelsea Ingin Kembali ke Stamford Bridge)
Eks striker Arsenal tersebut menilai bahwa Inggris tak pernah bermain melebar.
"Ketika Anda melihat cara Inggris lolos dari grup ini, saya tidak dapat mengingat permainan mana pun yang dimainkan dengan cara melebar, atau bahkan tidak pernah, hanya permainan sepak bola yang positif - orang-orang terus mengumpan ke depan dan melakukan tembakan," ucapnya.
"Selain Rashford, semua pemain terlihat ketakutan (menguasai bola)," kata Wright.
(Baca Juga: Mantan Bek Tangguh Inter Milan Temukan Sosok Penerusnya di Skuat Luciano Spalletti, Siapa Dia?)
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on