Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Memenangkan hati para penggemar tentu menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi pesepakbola. Terkadang pemain disebut sebagai pengkhianat karena berpindah klub tetapi terkadang juga disebut sebagai legenda.
Sejumlah pemain disebut sebagai legenda tim karena kesetiannya berada di tim.
Biasanya para pemain yang setia kepada satu tim mendapat predikat "one club man."
Predikat tersebut didapat oleh pemain-pemain seperti, Paolo Maldini, Francesco Totti, Xavi Hernandez dan lain sebagainya.
Meski begitu, ada sejumlah pemain yang tetap mendapat tempat di hati para penggemar meski tak selamanya berada di satu tim.
(Baca Juga: Sengaja atau Tidak Sengaja, 4 Pemain Ini Terlibat Kasus Pembunuhan, Salah Satunya Pemain Andalan Chelsea)
Berikut ini daftar para pemain yang tetap menjadi legenda klub meski berpindah tim:
4. Fernando Torres (Atletico Madrid)
Fernando Torres tetap mendapatkan tempat di hati para penggemar Atletico Madrid meski ia sempat berlabuh ke sejumlah klub top Eropa seperti Liverpool, Chelsea, dan AC Milan.
Meski sudah 8 musim meninggalkan Atletico Madrid, El Nino tetap diterima dengan tangan terbuka oleh fan Atletico Madrid saat ia kembali ke klub tersebut.
Hal tersebut tentunya terjadi karena Torres mengawali karier profesionalnya di Atletico Madrid serta statusnya sebagai mantan kapten tim.
3. Frank Lampard (Chelsea)
Frank Lampard juga tetap disebut sebagai legenda Chelsea meski ia tak memutuskan mengakhiri karier sepak bola di Stamford Bridge.
Bermain sejak tahun 2001 sampai 2014, Lampard akhirnya memutuskan untuk hengkang ke klub MLS, New York City.
Bahkan, ketika ia sedang menanti MLS dimulai, Lampard memutuskan untuk bergabung ke rival Chelsea yakni Manchester City.
Yang menyakitkan, Lampard berhasil mencetak gol kemenangan The Citizen atas mantan timnya sendiri yakni Chelsea.
Meskipun begitu, Lampard tetap disebut sebagai legenda Chelsea.
2. Ricardo Kaka (AC Milan)
Mantan peraih Ballon d'Or ini tetap mendapatkan tempat di hati para pendukung AC Milan karena kontribusinya untuk Rossoneri.
Bergabung dengan Milan di tahun 2003, Kaka akhirnya memutuskan untuk hengkang ke Real Madrid 8 musim setelahnya yakni pada tahun 2009.
Selama 4 musim di Real Madrid, nama Kaka justru tenggelam oleh bintang-bintang lain yang dimiliki Los Galacticos.
Akhirnya pada tahun 2014, Milan kembali merekrutnya meski hanya untuk satu musim.
Hingga kini, Kaka masih sering disebut sebagai legenda AC Milan.
1. Thierry Henry (Arsenal)
Henry bergabung dengan Arsenal pada tahun 1999 dari Juventus.
Pamor Henry mulai meningkat di era 2000-an berkat permainan ciamiknya di bawah arahan Arsene Wenger.
King Henry pun mendapatkan tempat tersendiri bagi para pendukung Arsenal.
Sayangnya, Henry lebih memutuskan hengkang dari klub yang membesarkan namanya untuk bergabung dengan raksasa Catalan, Barcelona.
Di Barcelona, Henry hanya mampu bertahan selama 3 musim sebelum akhirnya memilih untuk melanjutkan karier di MLS.
Pada tahun 2012, Henry membuat keputusan mengejutkan dengan bergabung kembali dengan Arsenal.
Hingga kini, Henry selalu diingat-inggat para penggemar sepak bola sebagai legenda Arsenal.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on