Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Komentar Daniele De Rossi Setelah Insiden Penolakan di San Siro dalam Laga Kontra Swedia

By Ade Jayadireja - Selasa, 14 November 2017 | 18:00 WIB
Gelandang timnas Italia, Daniele De Rossi, merayakan gol ke gawang Albania pada partai Kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Eropa di Stadion Renzo Barbera, 24 Maret 2017. (ALBERTO PIZZOLI/AFP)

Gelandang timnas Italia, Daniele De Rossi, angkat bicara mengenai insiden yang melibatkan dirinya kala menghadapi Swedia pada leg kedua play-off Piala Dunia 2018.

Dalam laga di Stadion San Siro, Milan, Senin (13/11/2017) waktu setempat atau Selasa dini hari WIB, Daniel De Rossi menolak ketika diminta melakukan pemanasan oleh salah satu staf pelatih Italia.

Sikap sang pemain bukanlah tanpa alasan. Ia menilai seharusnya Pelatih Gian Piero Ventura memasukkan striker karena saat itu skor masih 0-0.

Pasalnya, Gli Azzurri membutuhkan kemenangan karena kalah 0-1 pada leg pertama di Solna.

(Baca juga: Hore! Warga Indonesia Tak Perlu Begadang untuk Nonton El Clasico)

Selepas laga, De Rossi membantah bahwa ada masalah personal dengan Ventura.

"Saya hanya mengatakan bahwa waktu sudah hampir habis dan kami harus menang. Jadi, lebih baik memainkan striker," ujar De Rossi.

"Masalah taktik memang bukan hal saya. Saya meminta maaf kalau ada orang yang tersinggung," pungkasnya.

Pada akhirnya, tak ada gol tercipta sampai pertandingan selesai. Italia pun gagal lolos ke putaran final.

(Baca juga: Luis Suarez Bingung dengan Cristiano Ronaldo, Kenapa?)

Laga kontra Swedia sekaligus menjadi penampilan terakhir De Rossi dalam balutan seragam Italia.

pemain berumur 34 tahun itu memutuskan pensiun dari pentas internasional setelah melahap 117 pertandingan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P