Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mantan pelatih timnas Prancis, Raymond Domenech, beberapa waktu lalu sempat melontarkan kritikan kepada Nantes yang dinahkodai Claudio Ranieri.
Raymnond Domenech meneyebut bahwa Nantes menampilkan sepak bola negatif dengan melakukan parkir bus.
Melalui akun Twitternya, @RaymondDomenech, dia menyampaikan ketidaksukaannya kepada strategi yang dimainkan Nantes
"Akhirnya strategi parkir bus ganda kalah oleh dua mobil 2 mobil kecil Citroen. PSG 4 Nantes 1," bunyi tweet yang dibuat Domenech sesaat setelah pertandingan PSG vs Nantes.
Finalement la stratégie double bus de la Mercédès n’a pas fait mieux que toutes les petites 2CV . PSG 4 NANTES 1 .
— Raymond Domenech (@RaymondDomenech) November 18, 2017
(Baca Juga: Daftar 10 Klub Liga Primer Inggris Paling Jor-joran soal Beli Pemain Sepanjang Sejarah, Siapa Paling Boros?)
Menanggapi komentar miring terhadap timnya, Claudio Ranieri langsung mengirimkan serangan balik.
"Bagaimana etika dalam komentar itu? Jika Domenech memberi tahu tentang pentas teater, mungkin saya akan mendengarkan. Tetapi jika sudah urusan sepak bola, tidak. Tidak akan pernah!" kata Ranieri seperti dilansir BolaSport.com dari Football Italia.
"Kritikan selalu bagus untuk pelatih, itu bisa sebagai bahan interospeksi. Tapi tergantung siapa yang mengkritik," ucapnya lagi.
(Baca Juga: Wow! Zlatan Ibrahimovic Jadi Pemain Pertama yang Tampil di Liga Champions Bersama 7 Tim Berbeda)
Domenech sendiri membuat sensasi pada Piala Dunia 2006 bersama timnas Prancis.
Kala itu Domenech memilih pemain untuk dimainkan berdasar zodiak para pemain.
Yang paling fenomenal adalah kala ia tak memainkan Robert Pires hanya karena ia tak berzodiak Leo, melainkan Scorpio.
"Saat saya mempunyai Leo di barisan pertahanan, saya akan merasa aman. Ia selalu berusaha menampilkan diri dan akan sangat membantu kami," ucap Domench kala itu.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on