Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bagi para penggemar Liverpool di Indonesia, tanggal 9 Desember 2004 mungkin tak terlupakan karena menjadi hari di mana sebuah sejarah besar dimulai.
Hari itu, Liverpool menjamu Olympiacos pada laga terakhir fase grup Liga Champions 2004-2005.
Memasuki lima menit terakhir pertandingan Liverpool sedang unggul 2-1 melalui gol Florent Sinama Pongolle dan Neil Mellor yang hanya bisa dibalas Olympiacos lewat lesakkan Rivaldo.
Meski unggul, jika skor tak berubah, maka Liverpool dipastikan tak lolos ke babak 16 besar.
(Baca juga: Sebelum Dominasi Ronaldo dan Messi, Inilah 3 Pemain dengan Koleksi Ballon d'Or Terbanyak)
Mereka butuh satu gol lagi untuk menang head-to-head lawan Olympiacos karena pada pertemuan pertama Liverpool menyerah 0-1 di kandang lawan.
Lalu keajaiban tercipta pada menit ke-86 melalui sontekan kaki sang kapten, Steven Gerrard.
Gol tersebut sontak membuat seisi Stadion Anfield kegirangan, akhirnya mereka memastikan diri lolos ke fase gugur.
Setelah itu yang tertinggal hanyalah sejarah.