Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Eks bintang Manchester United, Ryan Giggs telah resmi diangkat sebagai manajer baru tim nasional (timnas) Wales.
Seperti dikabarkan langsung dari situs resmi Asosiasi Sepak Bola Wales (FAW), Ryan Giggs telah menyetujui kontrak berdurasi empat tahun untuk menangani timnas Wales.
#CroesoGiggsy#TogetherStronger pic.twitter.com/V5P8Q12Arb
— Wales (@Cymru) 15 Januari 2018
Giggs berhasil mengalahkan tiga pesaing lainnya, Osian Roberts, Craig Bellamy, dan Mark Bowen, sebagai suksesor Chris Coleman yang mengundurkan diri.
Coleman mundur seusai gagal mengantarkan tim berjulukan The Dragons itu ke Piala Dunia 2018.
Penunjukkan ini sempat dipandang sebagai perjudian dari FAW karena sebelumnya Giggs hanya pernah menjadi caratacker Manchester United serta asisten manajer di bawah kepemimpinan Louis van Gaal.
(Baca Juga: Jelang Hadapi Manchester United, Stoke City Resmi Angkat Manajer Baru)
Meski minim pengalaman, Giggs tetap mendapat banyak dukungan untuk meraih kesuksesan bersama timnas Wales.
Salah satunya dari eks pelatih timnas Inggris, Steve McClaren.
Sosok yang juga pernah menjadi asisten Sir Alex Ferguson di Manchester United itu mengatakan bahwa meski Giggs masih minim pengalaman, tetapi kesuksesannya sebagai pemain di Manchester United bakal banyak membantu.
"Sir Alex hanya membawa para pemain yang memiliki kecerdasan, karakter bagus, dan memiliki potensi menjadi manajer untuk masuk ke skuat Manchester United. Ryan Giggs memiliki kecerdasan, keingintahuan, dan akan selalu dihormati," kata McClaren seperti dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
"Ia telah mendapat pendidikan yang bagus di Manchester United dalam hal menjadi tim papan atas. Hal paling penting bagi Giggs saat ini adalah menentukan siapa saja sosok yang akan membantunya dalam perjalanan ini," ucapnya.
(Baca Juga: Legenda Manchester United Sebut Kepergian Emre Can Bisa Jadi Pukulan Besar bagi Liverpool)
Berdasarkan jadwal bertanding yang telah dibuat, Giggs baru akan menjalani debut bersama timnas Wales pada 22 Maret 2018 menghadapi China.
Laga ini pada ajang China Cup 2018 dan juga diikuti Uruguay dan Republik Ceska.