Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Toni Kross menganggap rekannya di timnas Jerman, Leroy Sane, dapat menjadi senjata rahasia untuk tim.
Leroy Sane menjadi pemain timnas Jerman yang diabaikan oleh Joachim Loew ketika Piala Dunia 2018 di Rusia.
Namun, dia kini mendapat kepercayaan kembali dari sang pelatih pada pertandingan persahabatan melawan timnas Peru pada Senin (10/9/2018).
(Baca juga: Soal Paul Pogba, Jose Mourinho Harus Berkaca pada Sir Alex Ferguson)
Dilansir BolaSport.com dari espn.co.uk, hal itu disambut baik oleh rekan setimnya di timnas Jerman, Toni Kross, bahkan gelandang Real Madrid itu meyakini bahwa Sane bisa menjadi senjata bagi tim.
"Dia bisa menjadi senjata bagi kami, Leroy merupakan bagian dari timnas Jerman," kata Toni Kross.
(Baca juga: Bek Manchester United Nyaris Kehilangan Kaki)
Meski mengungkapkan pujian terhadap pemain Manchester City itu, Toni Kross juga kritis terhadap sikap yang ditunjukkan oleh rekannya itu.
Dia menyebut bahwa Leroy Sane sering tidak peduli dengan hasil yang diraih oleh timnas Jerman.
Grup Neraka Liga Champions 2018-2019, Bukan Grup Barcelona atau Manchester United https://t.co/kPaOYTXfFy
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 30 Agustus 2018
"Kadang Anda dapat membaca bahasa tubuh atau sikap Leroy Sane, seolah-olah dia tidak peduli dengan hasil (menang/kalah) yang diraih oleh tim," kata Kross.
Timnas Jerman akan memulai kampanye pada Uefa Nations League dengan menghadapi juara dunia 2018, timnas Prancis pada Kamis (6/8/2018).
(Baca juga: Sampai Jakarta, Eks Bintang Madrid Bicarakan Cristiano Ronaldo)
Untuk pertandingan tersebut, Toni Kross percaya sebagai aset tim Leroy Sane akan memperlihatkan skill unik miliknya.
"Harus digarisbawahi bahwa timnas Jerman tidak memiliki pemain lain seperti Leroy dengan semua kualitasnya, dia mempunyai semua bakat untuk menjadi pemain kelas dunia," kata Toni Kross.
(Baca juga: Eks Bintang Real Madrid Terpikat Kelezatan Masakan Indonesia)