Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Timnas U-19 Malaysia Khawatir soal 'Samseng' Sepak Bola Indonesia, Ini Reaksi Sang Pelatih

By Estu Santoso - Kamis, 4 Oktober 2018 | 18:09 WIB
Pelatih timnas U-19 Malaysia, Bojan Hodak memberi keterangan kepada awak media seusai pertandingan, Rabu (4/7/2018). (TB KUMARA/BOLASPORT.COM)

Pelatih timnas U-19 Malaysia, Bojan Hodak percaya pemainnya tidak khawatir dengan gejala samseng pada sepak bola yang semakin meruncing di Indonesia.

Timnas U-19 Malaysia akan bermain pada putaran final Piala Asia U-19 2018 di Jakarta per 20 Oktober.

Menurut pelatih kelahiran Kroasia itu, ia yakin dengan jaminan keamanan penyelenggara dan anak buah hanya perlu fokus dengan aksi di tengah lapangan.

(Baca juga: Dua Peserta Piala AFF 2018 Bersua di Bangladesh, Pemenangnya Calon Lawan Timnas Indonesia)

Dilansir BolaSport.com dari Berita Harian pada 3 Oktober 2018, mereka menuliskan kekhawatiran atas samseng sepak bola Indonesia.

Samseng berarti jagoan atau dalam Bahasa Melayu berarti gangster dan ini kemungkinan merujuk ke kata kekerasan.

(Baca juga: Terens Puhiri Cs Menang 5-0 dan Port FC Sementara Aman di Tiga Besar Liga Thailand 2018)

Semua itu kemungkinan terkait meninggalnya anggota The Jak Mania, Haringga Sirla akibat penganiayaan oknum bobotoh jelang Persib menjamu Persija pada Minggu (23/9/2018).

"Saya pikir kami tidak ada masalah untuk ke sana. Bahkan kami tidak bermain dalam grup yang sama dengan Indonesia,” tutur Hodak.

(Baca juga: Liga Champions Asia 2018 - Kashima Antlers Menang dan Cetak Tiga Gol, sayang Belum Aman ke Final)

“Biasanya, masalah hanya akan terjadi bila kami bermain melawan mereka (Indonesia)," tuturya jelang keberangkatan timnas U-19 Malaysia ke Doha, Qatar untuk uji coba.

Skuat Harimau Muda merasakan pengalaman menakutkan ketika diserang oleh pendukung Indonesia dengan lemparan botol minuman dan batu.

(Baca juga: Timnas Malaysia untuk Kali Pertama Panggil Pemain Naturalisasi Murni untuk FIFA Matchday)

Kala itu, anak asuh Bojan Hodak membungkam timnas U-19 Indonesia pada semifinal Piala AFF U-19 2018.

Kejadian di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo pada Juli lalu, saat suporter Indonesia tak terima dengan kesalahan itu.

Insiden kekerasan tidak berhenti pada momen itu, timnas U-16 Malaysia menghadapi provokasi besar-besaran fan tuan rumah.

(Baca juga: Berkah Jersey Plastik, Bocah Afghanistan pun Akhirnya Digendong Messi)

Saat itu, Piala AFF U-16 2018 juga terlaksana di Sidoarjo pada Agustus lalu.

Hodak pun menegaskan, dia fokus pada mempersiapkan timnya dan percaya memiliki pemain terbaik untuk membuat kejutan di turnamen ini.

”Ini adalah tim terbaik yang saya miliki setelah menguji para pemain selama satu tahun,” ujar Hodak.


Pemain Timnas U-19 Malaysia merayakan gol ke gawang Indonesia.(AFC.COM)

”Sebelumnya, sebagian besar pemain tidak memiliki pengalaman. Tetapi, mereka tumbuh dan memenangi Piala AFF U-19 2018 dan lolos ke putaran final Piala Asia U-19.”

Malaysia akan menghadapi Arab Saudi, Tajikistan, dan Cina di Grup D.

(Baca juga: Satu 'Aktor' Australia saat Bungkam Timnas U-16 Indonesia, Sempat Main di Liga Champions Asia 2018)

Mereka punya misi untuk mengejar semifinal Piala Asia U-19 2018 untuk mengamankan tiket otomatis ke Piala Dunia U-20 2019 di Polandia.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Apa pendapat kalian soal pesepak bola yang melakukan operasi kosmetik? #Football #SepakBola #Ronaldo #Ronaldinho #Rooney

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P