Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pertarungan tiga raksasa akan berakhir di laga pamungkas penyisihan grup B SEA Games 2017.
Vietnam, Thailand, dan Indonesia telah menunjukkan kelasnya dengan bersaing ketat di grup neraka demi lolos ke babak semifinal.
Laga pamungkas akan menjadi akhir dari segala daya dan upaya yang telah dikerahkan ketiga tim raksasa.
Sementara Vietnam dan Thailand akan saling bunuh demi amankan tiket semifinal SEA Games 2017.
Bagaimana dengan skuat Garuda, apakah mampu ikuti trend menang besar atas Kamboja ?
Sejauh ini, Kamboja menjadi tim terlemah di dasar klasemen dengan 0 poin. Skuat The Royal Khmers selalu kalah dalam setiap laga.
Indonesia harus manfaatkan kelemahan Kamboja ini. Mereka telah menjadi lumbung gol dua pesaing kuat, Vietnam dan Thailand.
Tak Disangka! Warganet Malaysia Serang Indonesia dengan Tagar Tandingan https://t.co/VaQYf2yzss
— BolaSport.com (@BolaSportcom) August 23, 2017
Indonesia memiliki peluang besar jika dari awal laga tampil menyerang. Apalagi kembalinya playmaker Evan Dimas tentu menambah percaya diri.
Permainan timnas akan semakin variatif dengan adanya Evan Dimas yang mampu mendistribusikan bola akurat ke lini depan.
Kekuatan lini serang Indonesia seperti Marinus Wanewar memiliki kecepatan dan heading bola yang baik untuk kacaukan lini pertahanan.
Ditambah, Ezra Walian yang memiliki penguasaan bola yang baik untuk memantulkan bola pada lini kedua.
Yabes Roni memiliki kecepatan untuk merangsek masuk pertahanan The Royals Khmers.
Pemain Indonesia lain yang memiliki kecepatan seperti Febri Haryadi, Osvaldo Haay, dan Saddil Ramdani akan merangsek dari sisi sayap untuk memulai penyerangan.
Di lini pertahanan Hansamu Yama dkk sangat baik menjaga pertahanan meskipun dibombardir Vietnam pada laga terakhir. Mereka dapat mempertahankan untuk tidak kebobolan.
Kiper Satria Tama tampil gemilang dengan penyelamatan tangan dewa saat laga lawan Vietnam, namun ia mendapat cedera saat laga itu.
Namun timnas masih memiliki Kartika Ajie yang juga tampil luar biasa. Ia menjadi penyelamat serangan terakhir Vietnam dan mempertahan hasil imbang 0-0 sampai laga usai.