Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Indonesia Vs Malaysia - Ini Penjelasan Kenapa Pemutihan Tidak Berlaku untuk Hansamu Yama, Marinus Wanewar, dan Muhammad Hargianto

By Bagaskara Setyana Adhie Perkasa - Kamis, 24 Agustus 2017 | 18:20 WIB
Kerusuhan pemain Timnas Indonesia dengan Kamboja di Stadion Shah Alam, Malaysia. (YOUTUBE.COM)

Timnas U-22 Indonesia kembali pincang di laga krusial semifinal SEA Games 2017 melawan Malaysia, Sabtu (26/8/2017).

Kapten timnas U-22 Indonesia, Hansamu Yama sangat disayangkan harus absen karena mendapat kartu kuning saat melawan Kamboja. 

Kartu kuning tersebut adalah kartu kuning kedua yang didapat oleh Hansamu di penyisihan grup sehingga ia harus menerima hukuman akumulasi kartu di semifinal.

(BACA JUGA: Indonesia vs Kamboja - Hansamu Yama Menerima Kartu Kuning dan Absen pada Laga Semifinal)

Meskipun dalam Football Technical Handbook SEA Games 2017 terdapat peraturan pemutihan kartu kuning saat berada di babak semifinal, Hansamu tetap tidak bisa tampil karena ia mendapat 2 kartu kuning.

Dalam peraturan tersebut disebutkan di buku peraturan tersebut pasal 9.8.2 pemain yang mendapatkan 1 kartu kuning saat penyisihan grup maka akan dianggap hangus di semifinal.


Football Technical Handbook SEA Games 2017(kualalumpur2017.com.my)

Tak hanya Hansamu Yama, Marinus Wanewar dan Muhammad Hargianto juga harus menerima hukuman yang serupa saat Timnas U-22 Indonesia melawan Malaysia.

Jadi, pemutihan tersebut berlaku hanya untuk pemain yang mendapat 1 kartu kuning selama penyisihan grup.