Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih timnas U-22 Indonesia, Luis Milla, berkomentar mengenai gol tunggal Malaysia yang menyudahi perlawanan Garuda Muda di laga semifinal SEA Games 2017, Sabtu (26/8/2017).
Laporan Estu Santoso dari Selangor, Malaysia
Timnas gugur setelah kalah 0-1 dari negeri tetangga kita tersebut.
Gol kemenangan dicetak oleh tandukan Thanabalan Nadarajah pada menit ke-87.
Siaran ulang menunjukkan bahwa Nadarajah, yang mencetak 3 gol sebelum ini di SEA Games 2017, berdiri tak terjaga di jantung kotak penalti Garuda Muda.
Luis Milla pun mengatakan bahwa ancaman udara tersebut seharusnya bisa diantisipasi lebih baik oleh barisan pertahanan.
Baca Juga: Man of the Match Malaysia Vs Indonesia - Aksi Heroik Satria Tama Belum Cukup
"Malaysia punya style berbahaya. Ada bola mati, mereka punya pemain dengan fisik bagus dan kita lihat gol itu terjadi di menit ke-87," tutur Milla kepada wartawan yang berkumpul, termasuk BolaSport.com, seusai laga.
Namun, Milla juga menekankan bahwa ia memerhatikan beberapa kesempatan depan gawang yang gagal dikonversi jadi gol oleh anak asuhnya.
"Tetapi, sebelum gol itu kami punya opsi untuk melangkah ke depan dan mencetak gol. Ezra Walian punya peluang, begitu juga Febri Haryadi," tutur Milla.
Menurutnya, laga ditentukan oleh tim yang lebih efisien di depan gawang.
"Pertandingan hari ini imbang 50- 50 dan yang berhasil memanfaatkan peluang dia yang menang," ujarnya.