Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Suporter Timnas Indonesia yang Meninggal Sangat Cinta Skuat Garuda Karena Irfan Bachdim

By Mochamad Hary Prasetya - Minggu, 3 September 2017 | 15:41 WIB
Suasana pemakaman korban insiden petasan Stadion Patriot, Catur Juliantono di TPU Kober, Klender, Jakarta Timur, Minggu (3/9/2017) siang. (MOCHAMAD HARY PRASETYA/BOLASPORT.COM)

Suporter timnas Indonesia, Catur Juliantono, yang meninggal dunia seusai laga Indonesia vs Fiji, datang mendukung skuat Garuda karena Irfan Bachdim.

Dalam laga persahabatan di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (2/9/2017) itu, Catur Juliantono jadi korban petasan roket.

Catur meninggal karena terkena petasan yang dinyalakan oleh suporter timnas Indonesia lainnya di tribun selatan.

Petasan roket itu lalu meluncur menuju tribune timur dan mengenai Catur hingga menyebabkan luka parah di kepala.

 

#PSSIHatiKeHati #RIPCatur

A post shared by PSSI - FAI (@pssi__fai) on

Catur datang ke Stadion Patriot bersama dengan kedua saudaranya, Haikal Fajri dan Taufik Hidayat, yang sama-sama masih berusia 13 tahun.

Saat dikonfirmasi langsung oleh BolasSport.com, Haikal mengaku ia menemani Catur karena ingin melihat Irfan Bachdim.

”Almarhum ngajak saya nonton timnas karena dia mau lihat Irfan Bacdhim,” ujar Haikal di rumah almarhum yang terletak di Kampung Sumur Utara, Klender, Jakarta Timur, Minggu (3/9/2017).

Baca juga: Eks Striker Persija Tampil Memukau, Timnas Hong Kong Pesta Gol

”Jadi saya bersama Taufik berangkat ke stadion bersama almarhum,” katanya

Haikal menambahkan bahwa almarhum sangat menyukai tontonan sepak bola, terutama jika timnas Indonesia bertanding.

Dia sering menyaksikan timnas Indonesia bertanding setelah Irfan Bachdim bergabung dengan pasukan Merah Putih.

”Yang saya tahu seperti itu. Jadi pas Irfan Bachdim bergabung ke timnas, almarhum sering nonton bola,” kata Haikal.


Penyerang timnas Indonesia, Irfan Bachdim, beraksi pada laga persahabatan internasional kontra Fiji di Stadion Candrabhaga, Bekasi, pada Sabtu (2/9/2017).(FERNANDO RANDY/BOLASPORT.COM)

”Untuk mendukung klub-klub lokal di Indonesia, almarhum tidak suka. Hanya nonton timnas saja.”

Perlu diketahui, Irfan Bachdim dipanggil oleh pelatih timnas Indonesia, Luis Milla, untuk pertandingan kontra Fiji bersama dengan 18 pemain lainnya.

Penyerang Bali United itu hanya bermain selama 45 menit babak pertama, setelah itu digantikan oleh Rizki Pora.

Baca juga: Setelah Neymar dan Mbappe, PSG Incar Pahlawan Timnas Prancis di Piala Dunia 1998

Almarhum sudah dimakamkan di TPU Kober, Klender, Jakarta Timur, pada pukul 11.00 WIB.

Dalam pemakaman itu juga dihadiri oleh perwakilan PSSI.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P