Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Indonesia menunjukkan peningkatan dalam peringkat FIFA yang dirilis pada Rabu (16/10/2017).
Pada September 2017, Indonesia sempat berada di peringkat ke-169.
Posisi tersebut meningkat 6 setrip dari Agustus, ketika Indonesia hanya menduduki peringkat ke-175.
Bulan ini, posisi Indonesia lagi-lagi membaik dan menempati posisi ke-165, melonjak 4 setrip dari bulan lalu.
Khusus Asia Tenggara, Indonesia berada tepat di atas Malaysia yang melorot empat peringkat ke posisi 170.
Tim Negeri Jiran itu harus berbagi tempat dengan Kamboja yang sama-sama mengoleksi poin 170.
Di bawah Malaysia dan Kamboja, Singapura bertengger di posisi 173 dengan 100 poin.
(Baca Juga: Catat! Jadwal Siaran Langsung Liga Champions Matchday Ketiga)
Meski posisinya terus membaik, Indonesia masih tertinggal dari Laos (162), Myanmar (155), Thailand (138), Vietnam (121), dan Filipina (116) di level Asia Tenggara.
Vietnam menjadi tim dengan lonjakan peringkat yang paling besar di Asia Tenggara, yakni 9 setrip.
Filipina berada di peringkat kedua dengan lonjakan 7 peringkat, sedangkan Singapura menjadi tim yang paling anjlok karena menurun 11 setrip dari bulan lalu.
Sepanjang sejarah sepak bola Indonesia, peringkat tertinggi Tim Garuda adalah peringkat 76.
Posisi itu diperoleh timnas Indonesia pada September 1998.
Bagaimana dengan peringkat terburuk di daftar FIFA?
Indonesia pernah terpuruk hingga posisi ke-191. Catatan itu terjadi pada Juli-Agustus 2016.
Saat ini, timnas Indonesia dilatih oleh pria asal Spanyol, Luis Milla.
Luis Milla didampingi mantan kapten timnas, Bima Sakti, sebagai asisten pelatih.