Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bomber Bhayangkara FC, Ilija Spasojevic, baru saja mendapatkan status Warga Negara Indonesia.
Ilija Spasojevic menjadi pemain sepak bola terkini yang dinaturalisasi PSSI.
Pemain asal Montenegro ini telah memenuhi persyaratan sebagai warga negara Indonesia.
Pemain berusia 30 tahun itu di atas 18 tahun, sudah tinggal selama lima tahun berturut-turut di Indonesia, bisa berbahasa Indonesia,dan dalam keadaan sehat jasmani dan ronahi.
Naturalisasi bukan hal baru bagi sepak bola di Indonesia.
(Baca Juga: Ini Komentar Terens Puhiri soal Golnya yang Mendunia)
Pemain Arema FC, Cristian Gonzales, menjadi pemain pertama yang dinaturalisasi. Pada 3 November 2010 ia menjadi WNI setelah menunggu selama enam tahun.
Yang menarik adalah Ilija Spasojevic dan Christian Gonzales menjadi WNI di usia tak muda lagi.
Christian Gonzales mencetak gol debutnya bersama timnas Indonesia di usia 34 tahun.
Pada 21 November 2010, Cristian Gonzales langsung menjadi andalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2010.
Ia merumput pertama kali bagi Timnas Indonesia melawan Timor Leste dan sukses mencetak dua gol di laga perdananya itu.
Christian Gonzales kala itu mampu membawa timnas Indonesia lolos hingga ke Final namun harus mengakui kekalahan dari Malaysia 2-4.
Di Piala AFF 2010, Gonzales berhasil menjadi top scorer bersama Merah Putih di turnamen dengan tiga gol bersama Muhammad Ridwan.
Spaso berpeluang besar memperkuat tim nasional Indonesia jika melihat jejak rekam kariernya di Indonesia.
"Bisa saja dia dipanggil Luis Milla. Dia tampil bagus saat membela klub mana pun," kata sumber BolaSport.com di PSSI.
Sementara, jika Spaso dipanggil Luis Milla masuk dalam timnas Indonesia, ia bisa saja disandingkan dengan Boaz Sollosa ataupun Lerby Eliandry.
Timnas Indonesia sendiri dalam waktu dekat akan melakoni laga persahabatan melawan Guyana pada 25 November 2017.
Menarik untuk ditunggu, apakah Luis Milla akan memanggil Spaso untuk memperkuat timnas Indonesia 25 November mendatang.