Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Gagal menyingkirkan Malaysia dari posisi runner up grup F, Indonesia gunakan hak istimewa untuk lolos.
Timnas U-19 Indoensia harus menelan kekalahan pahit pada laga yang diselenggarakan di Paju Public Stadium, Senin (6/11/207).
Bermain saling menyerang dari awal Indonesia harus kebobolan 4 gol.
Malaysia mengawali keunggulan lewat gol dari tendangan penalti Muhammad Hadi Fayyadh di menit 7'.
Setelahnya Malaysia menambah keunggulan lewat Muhammad Akhyar Abdul Rashid di menit ke 34'.
Dibobol 2 gol, Timnas U-19 Indonesia pun membalas 1 gol lewat Hanis Saghara Putra pada menit ke 42'.
Babak pertama pun berakhir dengan keungulan Malaysia 2-1.
Namun, pada babak kedua Malaysia tampil semakin agresif.
Beberapa pemain mereka bahkan tak segan melakukan pelanggaran dan menjaga ketat pergerakan Indonesia.
Alhasil Malaysia mampu menambah dua gol lewat Asokan (47') dan Muhammad Hadi Fayyadh (52').
Hasil akhir pun mencatat kekalahan Indonesia dengan skor 1-4, sekaligus membuat Indonesia gagal menyingkirkan Malaysia dari posisi runner up grup F.
Indonesia pun harus puas menempati posisi ketiga dan bisa dinyatakan gagal jika dalam kondisi normal.
Namun, Indonesia yang berstatus sebagai tuan rumah Piala Asia U-19 2018 mempunyai hak istimewa.
Hak Istimewa tersebut adalah, apapun hasil kualifikasi, tuan rumah tetap dinyatakan lolos putaran final.
Dengan hak istimewa ini, Indonesia sudah mencatatkan nama di jajaran 16 negara yang lolos ke putaran final, meski gagal di kualifikasi.
(Baca juga : VIDEO - Waduh, Saddil Ramdani Alami Insiden Tarik Celana di Pertandingan Indonesia Vs Malaysia)