Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Penyerang naturalisasi Indonesia asal Bhayangkara FC, Ilija Spasojevic mengaku sangat gembira mendapat panggilan pelatih Luis Milla untuk membela skuat Garuda.
Bagi Ilija Spasojevic, mendapat panggilan timnas Indonesia merupakan sebuah mimpi yang jadi kenyataan.
Spaso, sapaan akrabnya, dipanggil pelatih timnas Indonesia, Luis Milla, untuk melakoni laga persahabatan kontra timnas U-23 Suriah, Kamis (16/11/2017), dan timnas Guyana, Sabtu (25/11/2017).
Kedua pertandingan itu akan diselenggarakan di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi.
(Baca juga: Timnas Myanmar Menang Tandang pada FIFA Match Day)
"Suatu kebanggaan bagi saya dipanggil ke timnas Indonesia," tuturnya.
"Itu mimpi saya dari dulu dan akhirnya terwujud," kata Spasojevic, seusai menjalani latihan bersama Bhayangkara di lapangan PTIK, Jakarta Selatan, Jumat (10/11/2017).
Pemain kelahiran Montengro itu berjanji akan membayar kepercayaan yang didapatnya dengan menampilkan permainan terbaik.
"Saya sangat senang," ucap pemain yang musim lalu jadi top scorer Liga Malaysia itu.
"Saya akan berusaha berbuat yang terbaik untuk timnas dan membalas kepercayaan dari Luis Milla," katanya berjanji.
(Baca juga: Maksimalkan FIFA Match Day, Timnas Singapura Justru Tumbang di Kandang)
Pemain berusia 30 tahun itu berharap ketajamannya bersama Bhayangkara bisa menular saat dirinya mengenakan jersey berlambang garuda di dadanya.
"Sekarang, saya harus membuktikan kualitas dan membuat di tim seperti apa sampai sekarang."
"Biasanya, saya selalu produktif di klub semoga berlanjut ke timnas," ujar Spaso berharap.