Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Klub futsal anggota Liga Futsal Jepang, Badral Urayasu, akan mengundang dua pemain Indonesia untuk mengikuti pelatihan singkat pada Desember 2017.
Kedua pemain tersebut adalah Alfajri Zikri dan Tricahyono Ramadhan dari Vamos FC Mataram .
Mereka akan bergabung dalam program latihan bersama dengan para pemain futsal profesional Badral Urayasu di Kota Urayasasu, Jepang, selama dua minggu.
Menurut rencana, mereka akan berangkat pada Senin (11/12/2017) dan menetap hingga Senin (25/12/2017).
Pelatih Badral Urayasu, Kensuke Takahashi, yang sempat membesut Vamos FC Mataram pada Desember 2016, memang terkesan dengan permainan dari Alfajri.
Adapun Tricahyono dipilih sesuai rekomendasi dari Federasi Futsal Indonesia (FFI).
(Baca Juga: Calon Rekrutan Persija, Felipe Melo, Pernah Kalahkan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi)
Direktur Regional Asia Badral Urayasu, Masaharu Hasegawa, mengucapkan rasa terima kasih kepada manajemen Vamos, yang mengizinkan pemainnya mengikuti pelatihan di Jepang.
Ia juga mengatakan sudah mengikuti perkembangan futsal di Indonesia selama dua musim dan melihat pemain-pemain dari berbagai usia.
"Jelas sekali saya melihat betapa para pemain memiliki bakat besar yang belum digali. Oleh karena itu, saya ingin sekali membantu tim Indonesia agar diperhitungkan di Asia Tenggara," kata Masaharu seperti rilis yang diterima BolaSport.com, Jumat (8/12/2017).
"Dengan alasan itu pula, kami sengaja memilih dua pemain muda berbakat yang sedang dalam pembentukan sebagai pemain profesional. Harapan saya terhadap kedua pemain ini, semoga mereka dapat membuktikan kemampuannya sendiri berlatih di Jepang dengan budaya, karakter, dan suasana pelatihan yang jauh berbeda dengan Indonesia," ucap Masaharu menambahkan.
Alfajri dan Tricahyono pun memiliki peluang untuk mendapatkan kontrak dari Badral Urayasu.
Selain Badral Urayasu, klub-klub lain di Jepang bisa tertarik kepada kedua pemain timnas futsal Indonesia tersebut.
"Jadi bisa saja ada transfer kedua pemain itu untuk bermain sebagai pemain profesional di Jepang. Kami ingin membuka kesempatan kepada seluruh pemain futsal berbakat dari Indonesia. Untuk itu kesempatan pelatihan seperti ini akan lebih sering kami adakan," kata Masaharu.