Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Usai mendapat kunjungan dari pihak Islandia pada Minggu (9/1/2018), pihak pengelola Stadion Sultan Agung, Bantul, berbenah.
Islandia yang bakal menggunakan stadion berkapasitas 35 ribu penonton itu memiliki permintaan sebelum para pemainnya berlatih.
Disampaikan oleh Koordinator pengelola Stadion Sultan Agung (SSA), Edi Setiadi, permintaan itu tak hanya lapangan tapi juga ruangan-ruangan tertentu.
Untuk kondisi lapangan, Islandia meminta agar rumput Stadion Sultan Agung (SSA) ditipiskan lagi, rumput digilas kembali, disediakan garis lapangan dan rumput disiram 30 menit sebelum mereka berlatih.
Selain itu, Islandia juga memiliki permintaan terkait ruang ganti pemain.
Islandia meminta agar kursinya ditambahkan lagi, disediakan peralatan mandi, beberapa cat yang mengelupas untuk dicat ulang.
"Iya, Islandia minta rumputnya dipotong lagi, lalu digilas biar padat dan disiram 30 menit sebelum mereka latihan," ujar Edy Setiady di SSA, Selasa (9/1/2018).
"Untuk ruang ganti, kursi minta ditambah karena ada 24an pemain katanya, disediakan sabun dan sampo, mereka juga protes sedikit soal pintu masuk, karena terlalu pendek kan mas untuk Eropa," tuturnya menambahkan.
(Baca Juga: Nilai Pasar Timnas Islandia Tujuh Kali Lipat dari Indonesia Selection)
Pria 60 tahun itu menjelaskan, untuk mengerjakan permintaan Islandia mereka sampai tak istirahat siang alias lanjut terus.
"Pengerjaan kami kerjakan dari kemarin, kami sampai tak istirahat," kata Edy.
"Kalau kami istirhat, tak akan selesai mas," imbuhnya sambil tersenyum.
Saat ini pun pihak stadion masih terus mempersiapkan kondisi lapangan.
Mulai dari penyiraman dan penggilasan rumput telah dilakukan sejak pukul 8.00 WIB.
Sedangkan untuk skuat Timnas Islandia, mereka akan menggelar latihan perdana di Stadion Sultan Agung pada pukul 11.45 WIB.