Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Timnas U-19 Indonesia baru saja mengalami dua kekalahan dalam laga uji coba pada sela training camp (TC) di Yogyakarta pada 19 Mei hingga 2 Juni 2018.
Timnas U-19 Indonesia telah dikalahkan oleh Persis Solo dengan skor 0-3 di Stadion Manahan, Solo pada Senin (28/5/2018).
Selang lima hari kemudian, skuat Garuda Nusantara kembali mengalami kekalahan dari PSS Sleman dengan skor 0-2 pada Sabtu (2/6/2018).
(Baca juga: Link Live Streaming MotoGP Italia 2018 Hari Ini dan Jadwal Tayang di Trans7)
Terdapat catatan negatif dari dua kekalahan yang dialami oleh anak asuh Indra Sjafri tersebut.
Perlu diketahui, dari dua kali uji coba, pelatih timnas U-19, Indra Sjafri selalu memasukkan empat kiper ke dalam daftar susunan pemain.
(Baca juga: Jacksen F Tiago Turut Saksikan Laga Timnas U-19 Indonesia Kontra PSS Sleman)
Mereka adalah Muhammad Aqil Savik, Raka Surya, Muhammad Riyandi, dan Gianluca Pagliuca Rossy.
(Baca juga: Calon Lawan Indonesia pada Piala Asia U-19 Babak Belur di Toulon Tournament 2018)
Sayang, empat kiper timnas U-19 yang masuk dalam susunan pemain tersebut tidak bisa menjaga keperawanan gawangnya dari kelima gol tersebut.
Masing-masing kiper timnas U-19 tersebut telah kemasukan setidaknya satu gol kecuali Muhammad Riyandi.
Kiper muda Barito Putera tersebut kemasukan dua gol saat timnas U-19 dikalahkan oleh Laskar Sambernyawa, julukan Persis Solo.
(Baca juga: Ini Pesan Khusus Lechia Gdansk untuk Indra Sjafri dan Timnas U-19 Indonesia)
Namun, di sesi wawancara dengan wartawan termasuk Bolasport.com, pelatih timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri tidak menekankan pada penampilan penjaga gawang.
Indra Sjafri lebih menekankan pada kurangnya komunikasi yang baik di lini pertahanan.
"Sejauh ini masih ada kelemahan di lini pertahanan, tetapi saya sudah mulai memahami kualitas pemain bertahan," ujar Indra Sjafri.
(Baca juga: Laga Sempat Terhenti Karena Ulah Suporter, Timnas U-19 Disikat PSS Sleman)