Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pulihnya Satria Tama membuat persaingan di bawah mistar Timnas U-23 Indonesia menuju Asian Games 2018 kembali memanas.
Kamis (7/6/2018), Satria Tama akhirnya kembali merumput setelah absen dua bulan akibat cedera bahu saat menghadapi Mitra Kukar pada medio April.
Anak muda 21 tahun ini dipasang sebagai starter oleh pelatih caretaker Madura United, Djoko Susilo, saat bertandang ke markas Bhayangkara FC di Stadion PTIK, Jakarta.
"Alhamdulillah. Saya senang sekali bisa kembali bermain setelah dua bulan. Saya bersyukur karena sepak bola adalah ladang pekerjaan saya," tutur Satria kepada BolaSport.com selepas pertandingan.
(Baca Juga: Tak Diacuhkan Luis Milla Sepanjang 2018, Fachrudin Tetap Kejar Peluang Tampil di Asian Games)
Perlu dicatat bahwa Sape Kerrab kebobolan 17 gol saat Satria absen dalam 8 pertandingan hingga menjelang kontra The Guardian.
Saat melawan juara bertahan Liga 1 ini, Satria harus kebobolan sekali oleh sontekan striker veteran Herman Dzumafo pada injury time babak pertama.
Walau begitu, sebenarnya penampilan Satria secara keseluruhan bisa dibilang cukup apik. Hal ini diakui oleh Djoko Susilo.
"Bagaimana pun juga, Satria Tama adalah penjaga gawang Timnas. Pengaruhnya sangat positif di sini. Satria tampil cukup bagus. Ini nilai plus buat dia, terlebih Satria baru kembali bermain setelah cedera," ujarnya menjawab pertanyaan BolaSport.com di sesi konferensi pers.