Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih timnas U-23 Indonesia, Luis Milla menyampaikan alasan ia tak mampu menggaransi prestasi tim di ajang Asian Games 2018.
Luis Milla memang belum bisa memberikan keputusan seperti apa target ke depan timnas U-23 Indonesia di tahun 2018.
Tetapi yang jelas hingga uji coba terakhir, skuat Garuda Muda memang mengalami perkembangan positif tatkala ditangani oleh Luis Milla.
Terbukti, dari enam uji coba terakhir di 2018, timnas U-23 Indonesia mampu mengimbangi tim-tim besar seperti Korea Selatan dan Uzbekistan.
Korea Selatan yang merupakan juara Asian Games 2014 nyaris ditahan imbang oleh Hansamu Yama Pranata dkk andai saja konsentrasi tim tetap terjaga di penghujung laga.
(Baca juga: Rapor Pemain Naturalisasi Timnas U-23 Indonesia, Beto Jadi yang Terdepan)
Loyalitas Suporter Persebaya Tersorot Oleh Media Asing https://t.co/mOVfRzkeZu
— BolaSport.com (@BolaSportcom) June 17, 2018
Bahkan, timnas U-23 mampu menahan imbang juara Piala Asia U-23, Uzbekistan dalam ajang PSSI Anniversary Cup bulan lalu.
Namun, meski timnya mulai berkembang, nyatanya Luis Milla belum bisa mengunci prestasi yang bakal diraih timnas U-23 di ajang Asian Games tahun ini.
"Kalau bicara soal target saya tidak bisa menggaransi dan menentukan tim ini akan sampai mana di Asian Games, ujar Luis Milla seperti dikutip Bolasport.com dari laman resmi PSSI.
(Baca juga: Pemain Terbaik Piala AFF Sanjung Performa Timnas U-23 Indonesia)
Pelatih asal Spanyol itu baru bisa memberi keputusan setelah mengetahui para calon lawan di penyisihan grup.
"Soal itu akan kita lihat setelah hasil drawing," kata Luis Milla dalam diskusi di kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) pada Minggu (24/6/2018).
Seperti diketahui, Indonesia bertindak sebagai tuan rumah di ajang Asian Games 2018.
Alhasil, secara otomatis Skuat Garuda Muda bakal menempati pot pertama untuk proses drawing ajang Asian Games 2018.
(Baca juga: Deretan Kiper Timnas U-23 Indonesia Kompak Sampaikan Kalimat Perpisahan Untuk Sang Pelatih)