Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Striker naturalisasi Indonesia, Ezra Walian, telah memberikan klarifikasi tentang penolakan dirinya bergabung bersama timnas U-23 Indonesia untuk persiapan Asian Games 2018.
Dalam akun instagram pribadinya, jebolan tim junior Ajax ini menyampaikan permintaan maaf beserta alasan menolak bergabung bersama Evan Dimas dan kawan-kawan.
(Baca Juga: Bobotoh Masuk Lapangan, Manajer Persib Kecewa dan Sanksi Komdis PSSI Bakal Mengancam)
Memang banyak komentar positif yang muncul setelah Ezra Walian membuat permintaan maaf.
PSSI pun memahami keputusan tersebut dan mengerti akan perasaan yang dialami Ezra.
A post shared by Ezra Walian (@ezrawalian) on
(Baca Juga: Deretan Remaja Paling Menyita Perhatian di Liga 1 2018, Termasuk Inzaghi Muda dan Rory Delap dari Bogor)
Penolakan itu juga dijelaskan oleh manajer Ezra Walian, yakni Wide Putra, saat dihubungi SupperBall.id dan BolaSport.com, Selasa (31/7/2018).
"Ini dikarenakan Ezra sedang mengurusi proses administrasi termasuk tes kesehatan dan PSSI mengerti hal itu," ujarnya.
Memang saat ini klub Almere City sedang meminjamkan Ezra ke RKC Waalwijk dan pemain berusia 20 tahun itu sulit dilepas klub barunya.
Ezra pun lebih berat menuruti klub barunya karena Waalwijk memberikan jaminan bakal selalu memasangnya sebagai pemain inti.
(Baca Juga: Debut Striker Baru Persib Bandung Ini Gagal Samai Rekor 'Si Anak Hilang')
Mendengar hal tersebut tentunya tidak disia-siakan Ezra untuk menuruti aturan klub demi masa depan kariernya di Belanda.
"Ezra sadar pemanggilan negara ini sangat penting tapi di satu sisi ia juga sedang fokus untuk masa depannya," ujar Wide.