Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ada Prestasi yang Gagal Dicapai Anak Asuh Luis Milla dari Timnas Indonesia Asian Games 2014

By Ramaditya Domas Hariputro - Minggu, 26 Agustus 2018 | 10:07 WIB
Ekspresi sedih para pemain timnas U-23 Indonesia usai kalah dalam adu penalti dari Uni Emirat Arab di babak 16 besar Asian Games 2018, Jumat (24/8/2018) di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang.` ( HERKA YANIS PANGARIBOWO/TABLOID BOLA )

Timnas U-23 Indonesia pada Asian Games 2018 mengulangi kegagalan skuat Garuda empat tahun silam.

Anak asuh Luis Milla gagal di fase 16 besar Asian Games 2018 setelah tumbang dari Uni Emirat Arab.

Kegagalan di babak 16 besar pun serupa dengan laju timnas U-23 Indonesia di Asian Games 2014.

Kala itu anak didik Aji Santoso takluk di fase 16 besar dari perlawanan timnas U-23 Korea Utara 1-4.

(Baca Juga: Kalahkan Indonesia, UEA Berhadapan dengan Mimpi Buruk Garuda Muda 4 Tahun Silam)

Sama-sama gagal, tetapi ada satu capaian yang gagal diraih timnas U-23 Indonesia di bawah komando Luis Milla dari skuat 2014.

Adalah pencapaian individu sebagai top scorer yang diraih Ferdinand Sinaga dengan catatan enam gol.

Ferdinand yang saat itu menjadi pilar Persib Bandung berhasil menyabet gelar prestisius top scorer Asian Games 2014.

Catatan impresif Ferdinand gagal dikejar atau disamai oleh pemain timnas U-23 Indonesia saat ini.


Ferdinand Sinaga saat membela Timnas Indonesia di ajang Asian Games 2014.(TRIBUNNEWS.COM)