Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Timnas U-16 Indonesia tengah mempersiapkan diri jelang Piala Asia U-16 2018.
Pelatih Fahkri Husaini sengaja menggelar pemusatan latihan di Medan agar lebih dekat ketika terbang ke Kuala Lumpur, Malaysia, tuan rumah Piala Asia U-16 2018.
Piala Asia U-16 edisi ke-18 ini diikuti 16 tim dan digelar tanggal 20 September hingga 7 Oktober 2018.
Timnas U-16 Indonesia berada di Grup C bersama Timnas U-16 Iran, Timnas U-16 India, dan Timnas U-16 Vietnam.
Seluruh pertandingan Indonesia akan disiarkan secara langsung oleh MNCTV.
Juara dan runner-up setiap grup lolos ke perempat final.
Empat tim yang lolos ke semifinal otomatis melaju ke Piala Dunia U-17 2019 di Peru sebagai perwakilan Asia.
Timnas U-16 Irak, yang berada di Grup D bersama Korea Selatan, Australia, dan Afghanistan, merupakan juara bertahan.
(Baca Juga: Eks Pilar Timnas Indonesia Tinggalkan Bali United)
Bagaimana peluang Bagus Kahfi dkk ke perempat final, lalu ke semifinal untuk bisa tampil di Piala Dunia U-16 2019?
Tentu saja, Timnas U-16 Indonesia harus mampu mengalahkan ketiga lawannya di Grup C untuk memastikan langkah ke perempat final.
David Maulana dkk akan mengarungi turnamen ini dengan kepercayaan diri yang sangat tinggi setelah menjuarai Piala AFF U-16 2018 di Sidoarjo dan turnamen JENESYS Jepang-ASEAN U-16 2018 di Jepang.
Inilah fakta ketiga lawan Indonesia itu:
1. Iran
Timnas U-16 Iran akan menjadi lawan pertama Indonesia di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, 21 September 2018 pukul 15.30 WIB.
Iran pernah menorehkan tinta emas di Piala Asia U-16.
Tinta emas itu adalah juara Piala Asia U-16 2008 di Uzbekistan.
Di final, Iran membekuk Korea Selatan 2-1.
Selebihnya, Iran pernah menjadi runner-up dan urutan keempat.
Piala Asia U-16 2018 ini merupakan penampilan ke-12 Iran.
Iran lolos ke putaran final Piala Asia U-16 2018 sebagai juara Grup C di kualifikasi.
Dalam kualifikasi itu, Iran tak terkalahkan dan meraih nilai sempurna 12 dari empat laga kontra Afghanistas, Kirgistan, Lebanon, dan Bhutan dengan mencetak 15 gol dan kebobolan satu gol.
Pada Piala Asia U-16 2016 di India, Iran menjadi runner-up setelah kalah adu penalti 3-4 dari Irak di final.
Di ajang lebih tinggi, Piala Dunia U-17, Iran baru empat kali tampil sejak 1985.
Prestasi terbaik Iran di ajang itu adalah perempat finalis Piala Dunia U-17 2017 di India.
Timnas U-16 Indonesia belum pernah bersua Iran.
Namun, Iran pernah bersua dua lawan lainnya di Grup C, yakni India dan Vietnam, pada Piala Asia U-16 2016.
Iran pesta gol kontra kedua tim itu, masing-masing 3-0 atas India dan 5-0 atas Vietnam.
Berdasarkan fakta-fakta itu, Iran akan menjadi lawan paling berat Indonesia.
2. Vietnam
Timnas U-16 Vietnam menjadi lawan kedua Indonesia tanggal 24 September 2018 pukul 19.45 WIB di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur.
Vietnam belum sehebat Iran.
Namun, sejak berpartisipasi pertama kali di Piala Asia U-16 tahun 2000 sebagai tuan rumah, Vietnam berhasil meraih peringkat keempat.
Setelah itu Vietnam hanya terhenti di penyisihan grup, hingga terakhir kali di perempat final pada Piala Asia U-16 2016.
Piala Asia U-16 2018 ini menjadi penampilan ketujuh Vietnam.
Vietnam lolos ke putaran final Piala Asia U-16 2018 ini sebagai runner-up Grup I di kualifikasi bersama Australia, Kamboja, dan Mongolia.
Vietnam belum pernah lolos ke putaran final Piala Dunia U-17.
Di level Asia Tenggara, Vietnam terkenal sangat tangguh.
Terbukti, Vietnam berhasil menjadi juara Piala AFF U-16 tahun 2006, 2010, dan 2017 serta runner-up 2016.
Vietnam akan menjadi lawan seimbang bagi Indonesia, yang baru satu kali menjuarai Piala AFF U-19, tepatnya Agustus 2018 saat menjadi tuan rumah.
3. India
Timnas U-16 India menjadi lawan terakhir Indonesia di Grup C tanggal 27 September 2018 pukul 19.45 WIB di Stadion UM Arena, Kuala Lumpur.
India lolos ke putaran final Piala Asia U-16 2018 ini sebagai runner-up Grup D di kualifikasi yang berisi Irak, Palestina, dan Nepal.
Piala Asia U-16 2018 ini adalah penampilan kedelapan India.
Prestasi terbaik India di Piala Asia U-16 adalah perempat final saat digelar di Uni Emirat Arab tahun 2002.
Selebihnya India selalu terhenti di penyisihan grup.
India juga pernah tampil di Piala Dunia U-17, tepatnya tahun 2017, tapi sebagai tuan rumah.
Namun, India hanya mampu bertahan hingga penyisihan grup.
India belum pernah bertemu Timnas U-16 Indonesia, tapi pernah merasakan perlawanan beberapa tim Asia Tenggara.
Ketika menghadapi Singapura, misalnya, India menang 3-1, lalu dengan Thailand kalah 1-3 dan 1-2, serta dengan Malaysia kalah 0-3 dan menang 2-1.
Berdasarkan fakta-fakta itu, SuperBall.id memprediksi Timnas U-16 Indonesia mampu mengatasi India.