Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih Mauritius mengaku kepincut dengan 2 lagu yang dinyanyikan usai laga melawan Timnas Indonesia.
Indonesia menang tipis 1-0 dalam laga yang dihelat di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (11/9/2018).
Ini merupakan pertandingan kedua timnas Mauritius pada agenda FIFA Matchday periode 3-11 September 2018.
Sebelumnya, Lindsay Rose Cs sudah melakoni laga uji coba kontra timnas Singapura yang berakhir dengan skor 1-1, Jumat (7/9/2018).
Meski timnya kalah dengan skor 0-1, pelatih Timnas Mauritius, Francisco Filho, mengaku menikmati jalannya laga berkat dukungan yang ditunjukkan suporter timnas Indonesia di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Selasa (11/9/2018).
(Baca Juga: Alasan Beto Tak Dipanggil Hingga Penjemputan Luis Milla di Bandara Soekarno Hatta)
Terutama saat dinyanyikannya lagu Bagimu Negeri dan Indonesia Pusaka yang dibawakan oleh Intan Saumadina dan Dommy Stupa pada akhir laga.
Di akhir laga, Filho memang tidak buru-buru masuk ke ruang ganti, ia justru sempat menikmati momen ketika para pemain Indonesia dan suporter bersama-sama menyanyikan lagu kebangsaan.
"Saya sangat senang dengan suasana di sini karena di akhir pertandingan seluruh penonton Indonesia bernyani bersama-sama," kata Francisco seusai laga.
Dari pantauan BolaSport.com, penonton memang sangat khidmat menyanyikan kedua lagu setelah Tim Garuda memastikan kemenangan 1-0.
Filho bukan merupakan sosok asing di dunia sepak bola internasional.
(Baca Juga: Media Polandia Sebut Egy Maulana Vikri Berjasa Besar atas 'Glorifikasi' Lechia Gdansk)
Lahir di Sao Paulo, Brasil, 77 tahun silam, dulunya Filho adalah pemain sepak bola yang pernah memperkuat Nimes, Besancon, Boulogne, dan Toulouse.
Setelah pensiun pada 1972, Filho menjajaki dunia baru dengan berkarier sebagai pengembang bakat bersama Federasi Sepak Bola Prancis (FFF).
Kala itu, Filho turut menelurkan pemain-pemain yang kelak bakal menjadi legenda dunia seperti Jean-Pierre Papin, Eric Cantona, dan Thierry Henry.
Keberhasilannya tersebut membuat Manchester United tertarik merekrutnya pada 2002. Filho diposisikan sebagai pengembang bakat talenta muda.
Dia juga pernah menjadi penerjemah bagi Cristiano Ronaldo yang didatangkan dari Sporting CP pada 2003.