Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Melalui pernyataan resminya, federasi sepak bola Asia (AFC) berjanji akan menginvestigasi insiden salah lagu kebangsaan yang menimpa timnas U-19 Korea Selatan saat melawan Yordania di laga kedua grup C Piala Asia U-19 2018, di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat,Senin (22/10/2018).
Sebelum pertandingan berlangsung, lagu kebangsaan Korea Selatan yang berjudul Aegukga, salah diputar menjadi lagu kebangsaan Korea Utara, Aegukka.
Sontak para pemain Korea Selatan terlihat kebingungan dan menghentikan nyanyiannya.
Wajah kebingungan juga tampak dari staf kepelatihan di bangku cadangan Teaguk Warriors.
Jordan vs Korea Selatan #AFCU19
Salah muter lagu kebangsaan pic.twitter.com/0NjxXS4Kjh
— INDOSUPPORTER (@indosupporter) 23 October 2018
Atas insiden tersebut, federasi sepak bola Asia (AFC) berjanji akan melakukan investigasi lebih lanjut.
(Baca juga: Berita Timnas Indonesia - Terkuak, Ini Alasan PSSI dan Luis Milla Tidak Berjodoh)
"AFC mengakui kesalahan dalam memainkan lagu kebangsaan Korea Selatan sebelum pertandingan melawan Yordania di Piala Asia U-19 2018 di Indonesia pada Senin (22/10/2018). Lagu kebangsaan yang salah segera dihentikan dan penyelidikan atas kesalahan tersebut telah dilakukan,"bunyi pernyataan resmi AFC.
AFC juga secara resmi meminta maaf kepada timnas Korea Selatan dan Asosiasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA), untuk memastikan mengambil langkah yang tepat dan memastikan kesalahan serupa tidak terulang.
Sebelumnya, PSSI melalui Gatot Widakdo telah menyampaikan permintaan maaf kepada timnas U-19 Korea Selatan.
Ia juga menambahkan bahwa operator telah melakukan latihan sebelum memutar lagu kebangsaan suatu negara.
The AFC statement on the Korea Republic national anthem! #AFCU19https://t.co/cm4axUQfay
— #AFCU19 (@theafcdotcom) 23 October 2018
"Sudah dicoba, sudah oke. Semuanya tidak ada masalah. Tiba-tiba pada saat main, itu operatornya mainkan lagu Korea Utara. Sudah ikut gladi resik juga," kata Gatot di Jakarta, Selasa (23/10/2018).
Akibat kesalahan itu, operator pemutar lagu kebangsaan di Piala Asia U-19 yang bertanding di Stadion Patriot pun diganti.
(Baca juga: Jadwal Liga Champions - Manchester United Vs Juventus dan 3 Laga Lain Live RCTI)
"Operator mengakui kesalahan itu dan sudah ada semuanya lagu kebangsaan masing-masing negara. LOC kami (PSSI) sudah menyampaikan permintaan maaf ke Korea Selatan," kata Gatot.
Gatot mengatakan, pihaknya belum menerima surat protes secara resmi dari Korea Selatan. Ia juga berharap kejadian seperti ini tidak akan terulang di pertandingan-pertandingan selanjutnya.
"Sudah kami ganti. Itu kan (operator) dari stadion. Kalau untuk AFC ini tidak digunakan lagi," tutur Gatot.