Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Empat nama yang pernah terlibat dalam Piala Dunia akan memeriahkan turnamen Piala AFF 2018 yang akan akan dilangsungkan 8 November - 15 Desember tahun ini.
Piala AFF merupakan turnamen paling bergengsi di Asia Tenggara dan mungkin akan menjadi ajang dengan animo terbesar di Asia, bahkan 'menempel' ramainya Piala Dunia.
Pada edisi 2018, Piala AFF semakin memiliki daya tarik dengan hadirnya sejumlah nama tenar yang pernah merasakan atmosfer Piala Dunia.
(Baca juga: Hasil Mengejutkan Timnas Vietnam pada Laga Berstatus Hybrid Friendlies Jelang Piala AFF 2018)
BolaSport.com mencatat ada empat nama yang pernah merasakan penggung Piala Dunia yang akan saling berseteru di Piala AFF 2018.
Sven-Goran Eriksson baru saja ditunjuk untuk menangani timnas Filipina untuk Piala AFF 2018.
Pelatih asal Swedia itu akan melatih timnas Filipina pada Piala AFF 2018 sebagai kampanye pertama pada 13 November 2018 saat melawan Singapura.
Eriksson dikenal sebagai pelatih yang telah malang-melintang ke berbagai negara untuk menangani tim nasional atau level klub.
(Baca Juga: Link Live Streaming Timnas U-19 Indonesia Vs Jepang - Panggung Pembuktian 4 Calon Top Scorer Piala Asia U-19)
Pelatih berusia 70 tahun itu menukangi timnas Inggris dari 2001-2006, dan mengantarkan The Three Lions melaju sampai perempat final Piala Dunia 2002.
Eriksson melatih timnas Pantai Gading pada Piala Dunia 2010, saat itu Drogba Cs gagal lolos dari fase grup.
Saat itu, Pantai Gading berada satu grup dengan Brasil, Portugal, dan Korea Utara.
Milovan Rajevac adalah pelatih timnas Thailand yang dikontrak sejak 26 April 2017, bahkan pelatih asal Serbia itu mendapatkan perpanjangan kontrak sampai 2020.
(Baca juga: Dua Finalis Belum Pernah ke Final, Liga Champions Asia Bakal Punya Juara Baru untuk Musim 2018)
Ia mampu membawa Thailand menjuarai turnamen Kings Cup 2017 dan membawa tim berjulukan Changsuek lolos ke putaran final Piala Asia 2019 di Uni Emirat Arab.
Pelatih asal Serbia itu pernah menangani timnas Ghana di Piala Dunia 2010.
Milovan Rajevac mampu mengantarkan Ghana melaju sampai perempat final Piala Dunia 2010.
(Baca Juga: Piala AFF 2018 - Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Masuk Daftar 7 Penyerang Berbahaya)
Langkah Ghana di perempat final terhenti karena kalah 2-4 melalui adu penalti melawan Uruguay setelah skor 1-1 bertahan di waktu normal.
Park Hang-seo memimpin timnas Vietnam pada Piala AFF 2018.
Pelatih 59 tahun itu menjadi asisten pelatih Guus Hiddink menangani timnas Korea Selatan pada Piala Dunia 2002.
Saat itu, Korea Selatan mampu melaju sampai semifinal Piala Dunia 2002.
(Baca juga: Pelatih Timnas Malaysia Dalam Dilema, Dua Pekan Menuju Laga Perdana Piala AFF 2018)
Park Hang-seo mampu mengantar timnas U-23 Vietnam mencapai final Piala Asia U-23 2018.
Akan tetapi, timnas U-23 Vietnam harus puas menjadi runner-up setelah kalah 1-2 dari Uzbekistan.
Berbeda dengan tiga nama diatas, Keisuke Honda terlibat di Piala Dunia bukan berada di jajaran kepelatihan.
Keisuke Honda terlibat di Piala Dunia sebagai pemain timnas Jepang.
(Baca juga: Sven-Goran Eriksson Tangani Lawan Timnas Indonesia pada Laga Pamungkas Grup B Piala AFF 2018)
Pemain Melbourne Victory itu menjabat sebagai pelatih timnas Kamboja untuk Piala AFF 2018.
Keisuke Honda masuk dalam skuat timnas Jepang pada tiga kali Piala Dunia beruntun yakni edisi 2010, 2014, dan 2010.