Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih timnas Indonesia, Bima Sakti bertanggung jawab atas kekalahan yang dialami anak asuhnya saat berjumpa timnas Singapura pada laga perdana Grup B Piala AFF 2018.
Dalam laga Piala AFF 2018 itu, timnas Indonesia menyerah 0-1 dari Singapura lewat gol semata wayang Harris Harun pada menit ke-37 di Stadion Nasional, Kalang, Singapura, Jumat (9/11/2018).
Tentu saja, kekalahan itu sangat menyakitkan bagi Bima Sakti dan timnas Indonesia.
(Baca Juga: Piala AFF 2018 - Andai Ada Spaso di Timnas Indonesia)
Terlebih, itu pertandingan pertama Bima Sakti pada turnamen internasional bersama timnas Indonesia.
Bima Sakti memang dipercaya untuk menjadi pelatih timnas Indonesia di Piala AFF 2018.
(Baca Juga: Piala AFF 2018 - Regulasi Fase Grup yang Harus Anda Ketahui, Pakai Selisih Gol atau Head-to-head?)
Juru taktik berusia 44 tahun itu menggantikan Luis Milla yang tak lagi dikontrak PSSI.
“Ini laga pertama dalam karier saya. Saya tidak pernah meminta menjadi pelatih dan saya akan bertanggung jawab untuk ke depan,” kata Bima Sakti.
Mantan pemain timnas Indonesia itu juga mengaku sedikit down untuk menghadapi laga pertamanya sebagai pelatih.
Namun, ia tetap berusaha tenang dan berharap anak-anak asuhnya bisa memetik kemenangan.
Sayang, keinginan itu tidak membuat timnas Indonesia meraih kemenangan.
Baca Juga:
Meskipun kalah, tim Merah Putih masih memiliki tiga pertandingan ke depan melawan Timor Leste, Thailand, dan Filipina.
“Saya pasti beban, tetapi saya nothing to lose, tulis saja dan percaya dengan pemain saya untuk bekerja maksimal,” kata Bima Sakti.
Seusai melawan Singapura, dijadwalkan timnas Indonesia akan bertemu Timor Leste di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (13/11/2018).
Sebagai pandangan, Timor Leste juga menelan kekalahan dengan skor 0-7 dari Thailand di Stadion Rajamangala, Bangkok, Jumat (9/11/2018).