Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Piala AFF 2018 - Timnas Indonesia Alami Nasib Terburuk di Fase Grup Sejak 22 Tahun Silam, Berikut Alasannya

By Nungki Nugroho - Rabu, 21 November 2018 | 17:22 WIB
Timnas Indonesia berada dalam nasib terburuk pada fase grup Piala AFF 2018 sejak perhelatan 22 tahun silam. ( BOLASPORT.COM )

Timnas Indonesia berada dalam kondisi terburuk saat melakoni babak penyisihan grup Piala AFF sejak dimulainya turnamen pada 22 tahun silam.

Timnas Indonesia saat ini berada di peringkat keempat klasemen Piala AFF 2018 pada Grup B.

Timnas Indonesia hanya mampu mengoleksi tiga poin dari tiga pertandingan.

Timnas Indonesia baru memenangi satu pertandingan melawan Timor Leste pada matchday kedua Grup B Piala AFF 2018.

Skuat Garuda mampu menang 3-1 atas Timor Leste di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (13/11/2018).

(Baca juga: Catatan Pertemuan Thailand Vs Filipina, Timnas Indonesia Bisa Berharap)

Indonesia harus menelan kekalahan dalam dua laga lain kontra Singapura dan Thailand.

Skuat Garuda takluk 0-1 dari Singapura dan menyerah 2-4 dari Thailand.

Dua kekalahan tersebut menjadi catatan terburuk timnas Indonesia selama melakoni fase grup Piala AFF sejak 1996.

Pasalnya, Indonesia paling buruk hanya menelan satu kekalahan di fase grup saat Piala AFF 1998, 2000, 2008, 2012, 2014, dan 2016.

(Baca juga: Liga 1, Sriwijaya FC Siap Hancurkan Mimpi Persija Jadi Juara)


Dua pemain timnas Indonesia, Alberto Goncalves dan Stefano Lilipaly saat menghadapi timnas Timor Leste, pada laga kedua fase Grup B Piala AFF 2018, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa (13/11/2018).(FERI SETIAWAN/SUPERBALL.ID)

Tak hanya itu, pertahanan Indonesia juga patut menjadi sorotan setelah gagal menjaga cleansheet dari tiga pertandingan Grup B Piala AFF 2018.

Terakhir kali Indonesia mencatatkan cleansheet di fase grup adalah ketika mengalahkan Singapura dengan skor 1-0 di Piala AFF 2012.

Kala itu, Andik Vermansah menjadi pahlawan tim Merah Putih melalui golnya pada menit ke-88.

Kini, Indonesia yang sudah menelan dua kekalahan di fase grup terancam gagal lolos ke babak semifinal untuk keempat kalinya.

(Baca juga: Ramai Isu Suap di Persib Bandung, Manajemen Sriwijaya FC Juga Pernah Alami Kasus yang Hampir Sama)

Skuat Garuda terhitung sudah tiga kali gagal menembus babak semifinal pada Piala AFF 2007, 2012, dan 2014.

Untuk sedikit bernapas lega, nasib Indonesia bergantung pada laga antara Filipina vs Thailand yang berlangsung pada Rabu (21/11/2018) pukul 18.30 WIB.


Para pemain timnas Indonesia merayakan kemenangan atas Timor Leste pada laga kedua Piala AFF 2018 yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (13/11/2018). ( Tribunnews.com )

Andai laga tersebut berakhir imbang, maka pupus sudah harapan masyarakat Indonesia untuk melihat tim tercinta di semifinal Piala AFF 2018.

(Baca juga: Berita Liga 1 - Tipisnya Peluang Indonesia Lolos ke Semifinal Piala AFF 2018 Bisa Untungkan Persib dan Persija)

Satu-satunya harapan Indonesia adalah Thailand mampu memenangi pertandingan kontra Filipina dan Singapura serta Indonesia bisa mengalahkan Filipina di partai terakhir.

Dengan begitu, Indonesia bisa memiliki enam poin sama dengan Filipina dan Singapura.

Hitung-hitungan produktivitas gol akan menjadi penentu peringkat kedua klasemen Grup B dan lolos ke babak semifinal Piala AFF 2018.

(Baca juga: Piala AFF 2018 - Timnas Indonesia Dipastikan Gagal Lolos ke Semifinal Jika Filipina Vs Thailand Imbang)

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Bima Sakti yakin Timnas Thailand tidak main mata dengan Timnas Filipina di Piala AFF 2018. . #bimasakti #timnasday #timnasindonesia #pialaaff2018

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P