Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bek tim nasional (timnas) di era Piala AFF 2010, Hamka Hamzah, mengancam akan memenjarakan netizen yang menuduh tanpa bukti yang jelas terkait isu pengaturan skor.
Sosok Hamka Hamzah ikut tergerak setelah mendengar pernyataan yang dikeluarkan oleh mantan Ketua Badan Liga Indonesia, Andi Darussalam, dalam kasus pengaturan skor di final Piala AFF 2010.
Hamka seakan tidak terima dengan tuduhan yang disampaikan terhadap dirinya beserta para pemain timnas Indonesia di Piala AFF 2010.
Kala itu, Indonesia dipaksa menyerah 0-3 dari timnas Malaysia pada babak final leg pertama Piala AFF 2010.
(Baca Juga: Edy Rahmayadi dan Sederet Elite PSSI Tolak Ajakan Diskusi Mafia Bola Najwa Shihab)
Berita Sepak Bola Indonesia - Daftar Runner Pengaturan Skor hingga Polisi Siap Bantu Berantas Mafia https://t.co/GZbWgyoFZT
— BolaSport.com (@BolaSportcom) December 20, 2018
Namun begitu, Hamka merasa geram dengan netizen yang main tuduh di media sosial.
Bahkan dalam kolom komentaran unggahannya, Hamka mengancam akan memenjarakan warganet yang asal tuduh.
"Sampai saya tidak terbukti, siap-siap saya akan buat kamu masuk jeruji besi," tulis Hamka menanggapi komentar salah seorang netizen.
(Baca Juga: Tak Ada Pemain Timnas Indonesia, Tim Terbaik Piala AFF 2018 Didominasi Malaysia dan Vietnam)
Tak heran jika ia mendapatkan kritik terkait tiga gol yang bisa bersarang ke gawang tim Garuda pada final leg pertama Piala AFF 2010.
Namun yang jelas, kasus ini akan ditindaklanjuti oleh Pihak Kepolisian melalui rekomendasi Kapolri, Tito Karnavian.
Dalam diskusi 'PSSI Bisa Apa Jilid 2' pada Rabu (19/12/2018) malam WIB, Kapolri mengaku telah mempersiapkan Satuan Tugas (Satgas) khusus untuk menangani kasus mafia sepak bola di Indonesia.
(Baca Juga: Dua Pemain Asing Kejar Naturalisasi, Layak Gabung Timnas Indonesia?)