Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Gelaran Piala Asia 2019 di Uni Emirat Arab (UEA) tinggal menghitung hari lantaran akan segera dimulai pada 5 Januari 2019.
Pertandingan pertama akan mempertemukan tuan rumah timnas UEA kontra timnas Bahrain yang akan digelar di Stadion Zayed Sports City, Abu Dhabi, UEA, Sabtu (5/1/2019).
Meski timnas Indonesia tak ambil bagian lantaran hukuman FIFA pada 2015 lalu, setidaknya ada dua wajah tak asing buat publik sepak bola Indonesia pada gelaran ini.
Dua pemain yang pernah ambil bagian di Liga 1 yakni Ahmet Atayev dan Akhlidin Israilov disertakan dalam skuat resmi timnasnya masing-masing.
Ahmet Atayev berhasil terpilih ke dalam 23 skuat timnas Turkmenistan, sementara Akhlidin Israilov akan merepresentasikan timnas Kyrgyzstan.
Timnas Turkmenistan tergabung di Grup C bersama timnas Korea Selatan, timnas China, dan timnas Filipina.
Sedangkan timnas Turkmenistan tergabung di Grup F bersama timnas Jepang, Timnas Uzbekistan, dan timnas Oman.
Nama jebolan pertama merasakan ketatnya kompetisi Liga 1 selama satu setengah musim sejak bergabung ke Arema FC pada pertengahan musim 2017.
(Baca juga: Nasib Rohit Chand Bersama Persija Akan Diketahui pada Januari 2019)
Setahun bersama Singo Edan, Ahmet Atayev memilih gabung ke Persela Lamongan pada pertengahan musim 2018.
Sedangkan Akhlidin Israilov merupakan mantan pemain PSIS Semarang pada putaran pertama Liga 1 musim 2018.
Kariernya bersama PSIS tak berjalan mulus dan jarang mendapat kesempatan bermain sehingga manajemen klub memilih untuk melepas esk pemain Dynamo Kyiv II itu.
Sayangnya, timnas Kyrgyzstan tak menyertakan jebolan Liga 1 lainnya yakni Azamat Baymatov yang pernah memperkuat Borneo FC.
Bisa jadi, pemain yang sempat menjadi kapten timnas Kyrgyzstan itu tak masuk skuat lantaran cedera parah yang menimpanya.
Pemain berusia 29 tahun itu baru sempat tampil sebanyak 13 kali pada putaran pertama Liga 1 musim 2018 lantaran mendapat cedera di bagian otot paha saat menjalani persiapan tim sebelum menghadapi Mitra Kukar.
Dia pun meninggalkan klub untuk menjalani pemulihan bersama tim dokter timnas Kyrgyzstan selama dua bulan, namun setelahnya dia tak mencatat penampilan lagi bersama Borneo pasca cedera tersebut.